Liga Champions
Termasuk Hansi Flick, Berikut 8 Pelatih Cadangan yang Berhasil Membawa Timnya Juara Liga Champions
Termasuk Hansi Flick, Berikut 8 Pelatih Cadangan yang Berhasil Membawa Timnya Juara Liga Champions
TRIBUNSUMSEL.COM - Bayern Munchen baru saja meraih gelar juara Liga Champions usai mengalahkan PSG di partai final dengan skor 0-1.
Hansi Flick membawa Bayern Muenchen juara Liga Champions kendati hanya berstatus pelatih ban serep yang dipasang di tengah jalan.
Bayern Muenchen asuhan Hansi Flick juara Liga Champions setelah menaklukkan Paris Saint-Germain pada final di Lisabon, Minggu (23/8/2020).
Gol tunggal eks pemain PSG, Kingsley Coman, cukup melahirkan trofi keenam Bayern di pentas antarklub terelite Eropa.
Gelar ini juga menjadi kulminasi pencapaian Hansi Flick sejak diangkat menjadi pelatih Bayern dari jabatannya sebagai asisten.
Pria 55 tahun bernama lengkap Hans-Dieter Flick ini dipromosikan sebagai pelatih interim pada November 2019 pasca-pemecatan Niko Kovac.
Ia meneken kontrak permanen berdurasi hingga 2023 pada April lalu.
Efek sentuhannya instan karena Flick membawa Bayern menjadi tim super yang menuntaskan musim dengan treble winners gelar Bundesliga, DFB Pokal, dan Liga Champions.
Kesuksesan Flick menjadi bukti bahwa bongkar pasang pelatih di tengah musim tak selalu berdampak buruk.
Sebaliknya, bahkan transisi ini berbuah kejayaan, seperti yang pernah dialami sejumlah pelatih ban serep terdahulu.
Data Misterchip yang dikutip BolaSport.com membeberkan fakta Hansi Flick adalah orang ke-8 yang menjuarai Liga Champions sebagai pelatih pengganti di tengah musim.
Tren ini diawali Miguel Munoz, yang membawa Real Madrid juara Piala Champions 1959-1960 hanya sebulan setelah diangkat menggantikan Manuel Fleitas.
Contoh lainnya adalah Roberto Di Matteo di Chelsea.
Pelatih asal Italia itu statusnya hanya caretaker saat meneruskan pekerjaan Andre Villas-Boas, yang dipecat pada Maret 2012.
Di Matteo justru mampu mempersembahkan trofi Liga Champions pertama dan satu-satunya bagi Chelsea sejauh ini.