Liga 1 Indonesia
APPI Sebut Masih Ada Tim di Liga Indonesia yang Menunggak Gaji Pemain, Padahal Sudah Dipotong
APPI Sebut Masih Ada Tim di Liga Indonesia yang Menunggak Gaji Pemain, Padahal Sudah Dipotong
TRIBUNSUMSEL.COM - Presiden Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), Firman Utina, heran masih ada klub Indonesia yang menunggak gaji kepada para pemainnya.
Penunggakan gaji itu disampaikan Firman Utina kepada BolaSport.com belum lama ini.
Firman Utina tidak mau menyebutkan klub mana yang masih menunggak gaji kepada pemainnya.
Menurut Firman Utina, penunggakan gaji itu membuat para pemain merasa dirugikan.
Klub-klub Indonesia memang tidak mendapatkan pemasukan akibat kompetisi dihentikan karena pandemi Covid-19.
Meski begitu, PSSI sudah mengeluarkan Surat Keputusan untuk tetap membayarkan gaji sebesar 25 persen ke skuadnya mulai Maret sampai Juni 2020.
PSSI juga sudah mengeluarkan SK terbaru terkait pembayaran gaji sejak Juli sampai kompetisi selesai.
Untuk klub Liga 1, setiap tim wajib membayar hak ke pemain sebesar 50 persen.
Sementara untuk klub Liga 2 sebesar 60 persen.
Dari SK itu, masih ada klub di Indonesia yang menunggak gaji ke pemainnya.
"Kami berharap yang lama bisa diselesaikan supaya pemain yang bermain bisa bebas dan secara psikologi bagus," ucap Firman Utina.
"Ada beberapa klub yang seperti itu (belum bayar gaji)."
"Kami sudah melaporkan ini ke PSSI dan sudah direspon oleh mereka. Sekarang tinggal komunikasi saja."
"Untuk siapa klubnya, saya belum bisa sebutkan," ucap Firman Utina menambahkan.
Untuk pemotongan gaji selama Covid-19, Firman Utina mengatakan para pemain menyadari itu.
Firman Utina berharap saat kompetisi berlangsung tidak ada lagi klub yang menunggak gaji ke pemain.
"Para pemain sudah mengerti bagaimana situasi yang sedang terjadi saat ini," kata Firman Utina.
