Masuk Grand Final Wakili Kabupaten Ogan Ilir, tim UDN'XGAMING Perlu Dukungan Pemerintah

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Turnamen Piala Gubernur Sumsel 2020 dalam ajang Festival 8 Tribun Sumsel segera memasuki puncaknya.

Tim-tim yang lolos ke babak grandfinal telah meminta dukungan dan doa restu dari berbagai elemen masyarakat maupun lembaga pemerintahan agar mampu mengharumkan nama daerah masing-masing.

Namun, ada juga beberapa tim yang tidak mendapatkan support di daerahnya, seperti yang dialami oleh tim region Ogan Ilir, UDN'XGAMING.

Tim asal Kecamatan Tanjung Raja tersebut saat ini juga belum mempunyai lokasi khusus untuk latihan maupun bertanding meskipun olahraga video game (E-Sports) yang mengadalkan smartphone dapat dilakukan dimana saja.

"Untuk tempat main kami waktu bertanding kemarin mainnya di deket lapangan bola kecamatan penerangannya disitu juga kurang kalau latihan beda lagi tempatnya kami mainnya di warung-warung di pinggiran jalan di sekitaran kecamatan " bebernya.

Selain itu, kapten tim UDN'XGAMING, Wisnu Wibowo mengeluhkan jika timnya kurang mendapatkan dukungan dari pemerintah daerahnya sendiri meskipun mewakili Caram Seguguk (Ogan Ilir) di gelaran Turnamen PUBG Piala Gubernur Sumsel 2020.

"Kemarin kami mengajukan permohonan dana ke bupati tapi dari pihaknya kurang menanggapi malah dikira kami ini dari LSM padahal tim kami mewakili kabupaten sendiri," bebernya.

Hal tersebut dirinya katakan karena minim dana untuk membangun dan mempersiapkan kelengkapan timnya.

"Karena dari tim kami belum ada yang bekerja jadi untuk mendukung tim ini kami berusaha cari sponsor, karena kalau mau kumpulan dana untuk membangun tim itu biayanya besar juga," jelasnya.

Meskipun bermain tanpa dukungan, kapten tim UDN'XGAMING itu berharap bisa meraih hasil maksimal dalam pertandingan babak grandfinal yang akan dihelat besok.

"Jadi tim kami sekarang gak ada bantuan sama sekali, ya harapannya kami bisa menanglah di turnamen pubg besok," harapnya.

Saat ini, UDN'XGAMING tengah mempersiapkan tim dan memperkuat mental serta kepercayaan diri para pemainnya.

"Sekarang kita mencoba untuk menambah mental dan kepercayaan diri kita, karena game klasik di pubg mobile dengan di turnamen ini sangat jauh berbeda," tukasnya.