Turnamen PUBG Piala Gubernur Sumsel 2020

Hanya Sekali WWCD Tapi Konsisten Dalam Jumlah Kill, Tim Luxury TGM Akhirnya Lolos ke Grand Final

Hanya Sekali WWCD Tapi Konsisten Dalam Jumlah Kill, Tim Luxury TGM Akhirnya Lolos ke Grand Final

Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Slamet Teguh
Dokumen Pribadi
Logo tim Luxury 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Turnamen PUBG Piala Gubernur Sumsel 2020 hari ke-15 mampu dimenangkan tim asal Kabupaten Musi Rawas yakni Luxury TGM.

Dalam pertandingan yang melibatkan 2 kabupaten sekaligus yakni Musi Rawas dan Empat Lawang itu tim Luxury TGM hanya mampu meraih satu kali Winner-Winner Chicken Dinner (WWCD).

Luxury TGM yang bertengger di posisi kedua pada awal pertandingan, baru bisa menggeser pemuncak klasmen pada match ke-empat yang berlangsung di Vikendi.

Tim Luxury TGM mengoleksi total 104 poin masing-masing terdiri dari 60 Placement poin serta 44 Kill poin,unggul jauh dari pesaing terdekatnya Wipeout Legend yang hanya mengumpulkan 81 poin.

Kapten tim Luxury TGM, Depi Kurniawan mengungkapkan jika pertandingan region Musi Rawas dan Empat Lawang cukup sulit bagi timnya. Namun dengan konsistensi jumlah kill, timnya mampu keluar sebagai pemenang.

"Yah lumayan sulit bang alhamdulillah kami bisa konsisten dengan jumlah kill dan klasmen kami," ujar Depi Kurniawan.

Dirinya melanjutkan, timnya lebih bermain agresif selama pertandingan berlangsung dengan tidak memberikan kesempatan kepada lawan yang berhasil dijatuhkan.

"Kita cuma chiken sekali, kalau ada knock musuh gitu ya kita rush kalau posisinya bagus dan strategi kita kalo team sudah tinggal sedikit ya cari kill," tuturnya.

Menurut Depi, lawan-lawan yang timnya hadapi pada pertandingan tersebut sangat kuat, terkhusus dalam aiming (bidikan).

"Keras-keras sih musuhnya, aim (bidikan) mereka bagus, cuman kita sedang hoki aja bisa lolos final," ungkapnya.

Sempat kerepotan mengahdapi lawan-lawannya, kapten tim tersebut bersyukur karena tidak ada kendala berarti yang dialami timnya selama pertandingan berlangsung.

"Alhamdulillah gak ada kendala cuma masalah komunikasi kami aja kurang bagus di team," ujarnya saat dihubungi Tribunsumsel.com

Meskipun baru terbentuk dan masih minim pengalaman tidak membuat tim yang sudah ada sejak season ke-6 itu kehilangan motivasi saat bertanding.

Depi mengungkapkan jika dirinya dan kawan-kawan ingin timnya tidak dianggap remeh pada turnamen Piala Gubernur Sumsel 2020, dan berharap dengan skill yang dimiliki saat ini dapat dilirik tim E-Sport profesional.

"Motivasinya kami pengen jadi team yang dikenal bang di piala gubernur ini walau kami masih banyak belajar dan kurang pengalaman di turnamen-turnamen besar dan semoga bisa di lirik tim-tim e-sport gede gitu dari turnamen piala gubernur ini," jelasnya.

Tim yang berasal dari Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas itu beranggotakan 4 pemain yakni, HELL十IXORA (Depi kurniawan), HELL十Zee (Efran nando), LUX・AlienIf (Ridwan cahya), PIKACHUUxツ(Latu pranpadoki).

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved