Viral Party di Bali Saat Covid-19, Niluh: Saat Party Dianggap Berharga dari Ngaben, Dimana Sila ke-5

TRIBUNSUMSEL.COM - Meski tengah pandemi corona, sebuah bar di Legian Kuta Bali menggelar pesta yang dihadiri bule hingga masyarakat umum.

Parahnya lagi, para tamu yang tengah joget tak memakai masker serta tidak memperhatikan protokol kesehatan

Video party di masa pandemi sempat heboh hingga mendapat perhatian dari Niluh Djelantik, Millen Cyrus akhirnya klarifikasi.

Baru-baru ini Millen Cyrus menjadi buah bibir terkait video party-nya.

Hal tersebut tentunya menjadi sorotan lantaran saat ini masih terjadi pandemi corona.

Niluh Djelantik pun sempat memberi perhatian terkait video party Millen Cyrus.

Designer asal Bali itu mengunggah video party Millen ke Instagramnya disertai caption panjang.

Tak ingin menjadi salah paham, Millen akhirnya angkat bicara.

Ia mengunggah video klarifikasi lewat Instagram Story pada Jumat (26/6/2020).

Bersama dengan rekannya, Millen mengaku dirinya hanya menghadiri undangan dari pihak penyelenggara.

Keponakan Ashanty itu juga menekankan dirinya membawa masker, cuci tangan, serta telah dicek suhu tubuh.

"Oke untuk meluruskan video yang lagi beredar dan lagi marak banget di bahas di Bali.

Kita mau ngelurusin bahwa event kemarin yang tadi malam itu adalah Millen dan saya di-invite oleh penyelenggara.

Kita sudah ibaratnya menjalankan protokol kesehatan," ujar rekan Millen.

"Dengan membawa masker, cek suhu cuci tangan dan lain-lain.

Untuk yang beredar dengan video-video tersebut, mungkin next-nya kita harus berhati-hati dan menjalankan protokol kesehatan karena sebenarnya juga merugikan semuanya ya, kita gak ada nyalahin siapapun," imbuh Millen.

Millen dan rekannya juga menegaskan pihaknya telah bertemu dengan Niluh Djelantik.

Mereka menyebut Niluh tidak ada niat untuk menyerang Millen secara personal, melainkan ingin membandingkan dengan kasus lain.

Klarifikasi Millen Cyrus soal party di masa pandemi (Instagram @millencyrus)

"Kita mendukung pemerintah Bali untuk menangani Covid dengan baik tapi di sini kita tidak sama sekali sengaja ingin mempertontonkan bahwa kita sedang senang-senang, tidak menghargai tim medis, tidak sama sekali.

Kita di sana hanya mendatangi invitation yang sudah diberikan," kata rekan Millen.

"Kita sempat berbicara dengan Kak Niluhnya langsung, terima kasih banyak untuk waktunya, dan kita sudah tidak ada apa-apa.

Jadi untuk kalian netizen berhati-hatilah untuk komentar jangan bikin semuanya viral atau menjadi makin heboh.

Dan aku sama kak Niluh Djelantik sudah bertelfonan sudah berdamai, tidak ada masalah, so jadi terima kasih untuk semuanya," tegas Millen.

"Jadi kak Niluh itu mengambil video Millen bukan untuk menyerang Millen, tapi Kak Niluh mengambil dokumen untuk memberi ke pemerintah bahwa ini ada suatu ketidakadilan.

Karena kemarin ada kasus saya juga kurang tahu, tidak mau berbicara banyak, jadi di sini Kak Niluh hanya ingin compare," tandas rekan Millen.

Postingan Niluh Djelantik

Sebelumnya, Niluh Djelantik sempat mengunggah video party Millen Cyrus.

Ia juga menulis caption yang cukup panjang.

"SAAT PARTY DIANGGAP LEBIH BERHARGA DARI UPACARA NGABEN DI TANAH SENDIRI YANG MALAH DIKASUSKAN DAN PANITIA JADI TERSANGKA.

Bebaskan tersangka ngaben Sudaji. @millencyrus mewakili kalian yang keriting diem di rumah.

Ikut aturan protokol kesehatan. Kemana-mana maskeran. Sambil menahan diri bersabar menunggu kapan pemerintah daerah bisa adil dan tegas.

Upacara Ngaben yang jelas-jelas bagian dari sendi kehidupan orang Bali malah jadi kasus dan panitia jadi tersangka.

Niluh Djelantik soal party Millen Cyrus saat pandemi (Instagram @niluhdjelantik)

Menunggu ketegasan pemerintah daerah Bali dan kabupaten terkait. Aku kritik karena aku peduli.

Aku peduli pada mereka yang kehilangan pekerjaan tapi tetap patuh pada aturan.

Aku peduli pada usaha-usaha kecil yang megap-megap menyambung hidup dengan segala tagihan yang harus dibayar.

SABAR. Semua pasti ada waktunya. Taat aturan. Hormati tim medis yang keteteran bahkan banyak yang menyabung nyawa demi mengobati kalian yang terpapar.

Belum lagi pasien penyakit bawaan yang berisiko jauh lebih tinggi.

Wahai pemerintah daerah. Apa kata kalian kali ini?

Yang adil dong. Buka saja Sekalian Semuanya. Untuk apa ada aturan kalau dikangkangi seperti ini?

Di mana martabat dan harga diri kalian? Ayo tegakkan aturan. Buka buka sekalian. Tegas-tegas sekalian.

Dimana Sila Ke 5 dari Pancasila? Aku gak mau intervensi hukum.

Tapi kalau yang beginian dibiarkan. Mohon dengan hormat bebaskan tersangka kasus Ngaben Desa Sudaji.

Manusia tak punya respek pada tanah kelahirannya akan mendapatkan jawaban dari semesta. Kalian lihat saja.

Aku akan terus bersuara.Sekalipun langit runtuh. Niluh Djelantik," tulis Niluh.

(TribunStyle.com/Febriana)

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Heboh Video Party saat Pandemi hingga Jadi Perhatian Niluh Djelantik, Millen Cyrus Klarifikasi