Turnamen PUBG Piala Gubernur Sumsel 2020

Palsukan Identitas Player, Tim Marvel Agent JD Dari Pagaralam Harus di Diskualifikasi

Palsukan Identitas Player, Tim Marvel Agent JD Dari Pagaralam Harus di Diskualifikasi

Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com
Marvel Agent JD 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Gelaran turnamen online PUBG Mobile Piala Gubernur Sumsel 2020 yang mempertandingkan peserta region Pagaralam harus ternoda.

Pasalnya, tim yang memimpin klasmen pertandingan sebelumnya, Marvel Agent JD harus didiskualifikasi karena terbukti menggunakan pemain yang bukan berasal dari Pagaralam.

Hal tersebut benarkan oleh Panitia Penyelenggara turnamen online PUBG Mobile Piala Gubernur Sumsel 2020, Prawira Maulana.

Dikatakannya, pihak Tribun Sumsel selaku penyelenggara turnamen mendapatkan laporan dari para penonton pertandingan jika tim Marvel Agent JD menggunakan pemain yang bukan berasal dari Pagaralam.

"Pihak Tribun Sumsel sebelumnya telah menerima laporan dari para penonton pertandingan dan setelah di konfirmasi memang terbukti dan mereka (Marvel Agent JD) juga mengakui kesalahannya," ujar Prawira Maulana.

Dirinya melanjutkan, jika tim Marvel Agent JD menggunakan player-player dari Kota Palembang dan hanya 1 orang yang berasal dari Pagaralam.

Namun pada saat pendaftaran, tim tersebut justru menggunakan identitas pengenal yang beralamat di Pagaralam.

"Mereka hanya menggunakan 1 pemain asli pagaralam, dan sisanya memakai pemain-pemain dari Palembang, sedangkan gelaran turnamen ini mengharuskan pemain dari daerah masing-masing. Waktu pendaftaran kemarin mereka menggunakan KTP yang beralamat di Kota Pagaralam," jelasnya.

Sebagai panitia penyelenggara, dirinya memahami kondisi tersebut, karena sistem turnamen yang digelar secara online dan tidak terpusat sehingga sulit untuk diawasi serta rawan akan penggunaan player dari luar daerah (joki).

"Memang penggunaan joki itu memang bisa terjadi, apalagi dengan sistem turnamen yang diadakan secara online, jadi pihak penyelenggara tidak dapat mengawasi," tambahnya.

Lebih lanjut, pihak Tribun Sumsel, selaku penyelenggara turnamen saat ini masih berdiskusi terkait kasus tersebut untuk dibawa ke ranah hukum.

"Kami saat ini masih berdiskusi apakah kasus ini akan dibawa ke ranah hukum, karena mereka terbukti memalsukan identitas pada saat sesi pendftaran," ujar Wira sapaan Prawira Maulana.

Pihak Tribun Sumsel juga masih belum memutuskan mengenai pemenang region Pagaralam yang akan bertanding pada babak grandfinal nantinya.

"Saat ini masih berdisikusi, namun kita tidak akan melakukan pertandingan ulang dan kemungkinan tim peringkat 2 itu jadi pemenang region Pagaralam," tutupnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved