Turnamen PUBG Piala Gubernur Sumsel 2020

Dihujat Para Penonton Pertandingan, Tim No Mercy Bucin Bangkit dan Wakili OKU di Grand Final

Dihujat Para Penonton Pertandingan, Tim No Mercy Bucin Bangkit dan Wakili OKU di Grand Final

Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Slamet Teguh
Dokumen Pribadi
No Mercy Bucin 

TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG - Pertandingan di regional OKU dalan gelaran turnamen online PUBG Mobile Piala Gubernur Sumsel 2020 dalam ajang Festival 8 Tribun Sumsel yang memasuki hari ke-4 berjalan sangat menarik.

16 tim yang berada di regional OKU berjuang berebut 1 tiket grandfinal tampak berimbang dan tidak ada tim yang terlihat mendominasi.

Tim No Mercy yang sempat menjadi bulan-bulanan para penonton akhirnya bangkit dan membuktikan diri.

Merekapun akhirnya menang dan mewakili regional OKU di babak grand final.

Pertandingan ini sangat menarik. Hal itu terlihat dari perolehan Winner-Winner Chicken Dinner (WWCD) yang dimenangkan oleh 5 tim berbeda, yakni Morph Alien GO, Voin VE, Smqr RedStars, ninetynine's, Battle For WIN, dan No mercy Bucin.

Berlangsung sengit, tim No mercy Bucin akhirnya berhasil keluar sebagai pemenang region OKU dan memastikan satu tempat di grandfinal.

Meski sempat kesulitan di match pertama dan kedua, No mercy Bucin mampu bangkit dan berada di posisi 1 pada match ketiga yang berlangsung di Miramar

Pada match ke-5, No mercy Bucin akhirnya bisa meraih Winner-Winner Chicken Dinner (WWCD) dan keluar sebagai pemenang region OKU.

No Nercy Bucin setelah berhasil mewakili Kabupaten OKU ke babak selanjutnya setelah mengumpulkan total 109 poin dengan Placement Poin 64 dan Kill Point 45, hanya selisih 2 poin dari posisi kedua Morph Alien GO yang mengoleksi 107 poin.

Bagus Rahmat Wijaya, salah satu player dari tim No mercy Bucin mengatakan jika timnya sempat mendapatkan hujatan dari para penonton streaming Youtube Tribun Sumsel pada saat awal pertandingan.

"Awalnya kami sempat di hujat di kolom komentar, tapi dengan komentar itulah yang bisa bikin kami menang dan mewakili kabupaten OKU," ujar Bagus.

Dirinya menambahkan jika semua musuh memiliki kualitas yang bagus serta aulit dihadapi, namun timnya selalu memberikan yang terbaik.

"Semua musuh itu kami anggap sulit, baik itu tim baru ataupun yang sudah terkenal, jadi kami selalu melakukan yang terbaik untuk dapat mengalahkan mereka," tambahnya.

Lebih lanjut, dirinya tetap optimis menatap pertandingan grandfinal nantinya dan akan mengeluarkan kemampuan terbaik.

"Kami harus optimis lah agar bisa selalu melakukan yang terbaik," tutupnya.

No mercy Bucin digawangi oleh Rifki Ibnu Muharram (NMC BayMax), Deky Dwi Saputra (NMC Dexienity), Aji Dwi Putra (NMC Jex次), Bagjs Rahmat Wijaya (NMC BaRa), serta Muhammad Guruh (NMC iLEPOX٭).

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved