Berita Selebriti

Pemeran Joko di Sinetron Dari Jendela SMP Segera Tayang di SCTV, Ini Profil Aktor Cilik Rey Bong

Sinetron Dari Jendela SMP dipastikan akan segera tayang dan menghibur para pemirsa SCTV dalam waktu dekat.

Instagram
Rey Bong pemeran Joko di Dari Jendela SMP 

TRIBUNSUMSEL.COM - SinemArt menghadirkan sinetron kejar tayang yang dibintangi wajah fresh para selebriti muda di sinetron Dari Jendela SMP.

Bercerita tentang kehidupan remaja SMP yang tak sengaja terjebak dalam dunia orang dewasa ini diangkat dari novel terkenal berjudul sama.

Sinetron Dari Jendela SMP dipastikan akan segera tayang dan menghibur para pemirsa SCTV dalam waktu dekat.

Sembari menantikan jadwal tayang Dari Jendela SMP, mari mengenal salah satu aktor cilik pemeran Joko di sinetron tersebut.

Joko merupakan karakter utama pria dalam cerita Dari Jendela SMP.

Ia adalah anak dari pembantu sekolah tempaynya menempuh pendidikan, walau terbilang dari keluarga tidak mampu, Joko merupakan murid pintar di sekolahnya.

Rey Bong memiliki nama lengkap M Fahreyza Anugrah Efrianda ini merupakan aktor cilik yang lahir pada 26 September 2005.

Dimana ia juga sudah banyak membintangi sejumlah judul sinetron maupun film.

Rey pernah beradu akting di film Si Doel hingga beberapa judul sinetron ternama lainnya yang tayang di beberapa stasiun televisi

Film

  • 2016 Ketika Mas Gagah Pergi
  • Rudy Habibie sebagai Fanny Habibie
  • Untuk Angeline sebagai Kevin kecil
  • 2018 Si Doel The Movie sebagai Abdul/Dul
  • 2019 Si Doel The Movie 2
  • 2020 Akhir Kisah Cinta Si Doel
  • Buya Hamka sebagai Malik/Hamka kecil

Sinetron

  • 2013 Sepatu Super sebagai Reyhan
  • Jendral Kancil sebagai Kancil
  • 2014 Panji Laras sebagai Panji Laras
  • 2014-2015 Disini Ada Tuyul sebagai Irfan
  • 2017 Gatot Kaca sebagai Gatot Kaca
  • Cahaya Hati sebagai Rio
  • Mia Ikan Mas2018
  • Semua Indah Karena Cinta sebagai Aviv kecil

Berikut beberapa potret Rey Bong dilansir dari unggahan melalui instagram pribadinya :

Rey sewaktu kecil

Calon aktor idaman kaum hawa

Baru 14 tahun udah sekarismatik ini, gimana gedenya coba!

Diketahui, SinemArt menghadirkan kembali sebuah sinetron baru bernuansa percintaan di masa SMP.

SCTV segera menayangkan sinetron Dari Jendela SMP yang diambil dari novel berjudul yang sama karya Mira W.

Selain memiliki keunggulan karena diambil dari kisah dalam novel, Dari Jendela SMP sendiri akan menghadirkan beberapa bintang muda yang sudah tak asing lagi di layar kaca.

Selain Sandrinna Michelle, simak berikut daftar pemain sinetron Dari Jendela SMP yang sebentar lagi bakal tayang di SCTV :

Sandrinna Michelle Skornicki sebagai Wulan

Sandrinna Michelle Skornicki merupakan artis cilik yang sudah banyak membintangi layar kaca maupun layar lebar.

Sandrinna merupakan artis kelahiran Serang, Banten, 11 Januari 2007.

Artis cilik yang kini berusia 13 tahun ini merupakan artis cilik keturunan Amerika Serikat-Jawa.

Tak hanya berkarir sendiri, Sandrinna juga pernah satu judul film bersama adiknya, Richelle Skornicki, ia bermain film This Is Cinta (2015).

Emiliano Cortizo sebagai Gino

Emiliano Cortizo adalah aktor yang lahir di Australia, 16 Desember 2004.

Sebelum bermain di Dari Jendela SMP, Emiliano juga sempat bermain di Anak Langit SCTV loh.

Di usianya yang masih 15 tahun ini, Emiliano memerankan karakter Rivaldo di Anak Langit, ada yang ingat?

Keisha Alvaro sebagai Roni

Tak ketinggalan, putra sulung musisi Pasha Ungu ini juga terlibat dalam sinetron Dari Jendela SMP.

Memiliki darah seni dari ayahnya, dan sudah memulai akting sejak kecil, Keisha terbilang sukses menjadi aktor.

Ia bahkan sudah cukup banyak membintangi sinetron.

Bagaimana kira-kira peran Keisha dalam sinetron Dari Jendela SMP? tunggu jadwal tayangnya ya!

Selain itu ada juga pemeran lainnya seperti Jefan Nathanio, Rayensyah Rassya, Fajar Galih, Aqeela Calista, Ratu Sofya, Defi Nuralifia, Anisa Nurhadjal Baita, Ani Ayu Lestari juga Umar Lubis.

Sinopsis

Joko (Rey Bong) hidup bersama ibunya yang merupakan pembantu di sebuah SMP swasta.

Hidup sebagai anak yang terbilang sulit dari segi ekonomi membuatnya sering menjadi sasaran olok-olok teman-teman sekelasnya.

Dimana Joko pun sering dijuluki sebagai JAB singkatan dari Joko Anak Babu.

Meski begitu, Joko tetap menerima hinaan itu dan membalasnya justru dengan prestasi belajar yang melampaui teman-teman sekolahnya.

Di sisi lain, sosok Wulan (Sandrinna Michelle), teman sekelas Joko, cantik, rajin, dan pintar.

Sebagai ketua kelas, kala itu Wulan mencoba melerai perkelahian Gino (Emiliano Cortizo) dan Joko. Tapi justru menjadi sasaran nyasar tinju Gino.

Saat itulah Joko mulai menyadari kehadiran Wulan, dan mulai merasa bahwa hidupnya tidak cukup hanya diisi dirinya sendiri dan ibunya.

Tannpa disadari, Joko mulai melakukan pendekatan pada Wulan.

Selain selalu berusaha bertemu dengan Wulan, ia juga bersurat-suratan, Joko pun mengajak Wulan bertemu di halaman sekolah setelah sekolah bubar.

Wulan menggunting kuku Joko karena tidak tahu apa yang harus dilakukan setelah bertemu dalam keadaan tersipu-sipu.

Kemudian Joko mengantar pulang Wulan naik becak, tiga kali melalui jalanan yang sama lantaran tidak ingin berpisah.

Mereka juga saling tukar cincin dimana Joko memberikan cincin pemberian ibunya kepada Wulan yang cuma bisa muat di jari tengah karena kebesaran,

sementara Wulan memberikan cincinnya yang cuma bisa muat di jari kelingking Joko karena kekecilan.

Untuk merayakan acara tukar cincin, mereka memutuskan nonton film di bioskop.

Tapi karena Wulan tidak bisa keluar rumah, Joko harus menunggu berjam-jam, basah kehujanan dan sampai sakit. Akibatnya Joko marah dan ingin putus.

Setelah lulus SMP nanti, ibu Joko ingin anak satu-satunya melanjutkan ke SMA. Ia memang bermaksud membuat anaknya berhasil, punya titel, pangkat, dan kaya.

Pak Prapto sudah memutuskan akan membantu kalau Joko lulus tes masuk SMA.

Tapi dalam hati kecil Joko, ia ingin bekerja untuk membantu ibunya. Apalagi, setelah masa-masa ujian, Joko telah bekerja membantu Bang Ucok di bengkelnya.

Joko memang mengagumi Pak Prapto sejak kecil, dan semakin bertambah ketika laki-laki itu membelanya saat terjadi perkelahian dengan Gino.

Tapi Joko tidak ingin hidupnya sepenuhnya tergantung pada uluran tangan Pak Prapto.

Diolok-olok dan dihina teman-temannya serta tidak punya uang untuk membeli hadiah bagi Wulan saat gadis itu berulang tahun, masih bisa ditanggungkan oleh Joko.

Tapi pada hari pengumuman kelulusan SMP, saat terjadi keributan di sekolah, dan seolah takdir sudah menentukan saatnya, Joko mendapatkan pukulan berat: ia mengetahui jati diri ayahnya.

Laki-laki itu ternyata belum meninggal, dan ia adalah anak haram sekaligus anak gelap.

Lama merindukan limpahan kasih sayang seorang ayah, ia menemukan ternyata ayahnya cuma seorang laki-laki yang tega membiarkan dirinya dan ibunya menderita demi mempertahankan reputasinya.

Joko tentu saja kecewa pada ayah biologisnya, marah pada ibunya, dan kehilangan harapan akan hidupnya.

Dan cuma Wulan yang mencoba memberikan penghiburan di tengah-tengah kegalauan perasaannya.

Di tengah kesunyian pondok tempat tinggal Joko dan ibunya, ketika kegelapan malam mulai menyapa, saat mereka berpelukan, saling membelai dan membagi duka, mereka melakukan hal terlarang.

Tanpa mereka sadari, mereka telah melompat keluar dari jendela SMP dan langsung menginjak alam dewasa yang seharusnya belum boleh mereka masuki.

Semenjak saat itu, semua yang manis, semua yang lucu dan menggemaskan dari dunia remaja mereka direnggutkan.

Prahara pun menghantam menciptakan duka cita, ketakutan, dan rasa malu.

Tapi di tengah-tengah gejolak yang terjadi, cinta itu masih ada, dan Joko mesti berjuang keras dalam kedewasaan yang prematur, untuk mempertahankan cinta masa remajanya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved