New Normal
1.752 Personil Gabungan TNI-Polri Diterjunkan Saat Penerapan New Normal di Palembang
1.752 Personil Gabungan TNI-Polri Diterjunkan Saat Penerapan New Normal di Palembang
Penulis: Agung Dwipayana |
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang bersama institusi TNI dan Polri terus menggodok persiapan jelang penerapan new normal di Palembang.
Wali Kota Palembang, Harnojoyo menerangkan, pemerintah sedang menyusun aturan-aturan selama penerapan new normal yang merupakan langkah penanggulangan Covid-19 ini.
"Yang jelas, protokol pencegahan penyebaran Covid-19 ini seperti pedoman dari pemerintah pusat melalui Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19," kata Harnojoyo setelah rapat di Mapolrestabes Palembang, Jumat (29/5/2020) petang.
Pedoman yang dimaksud, secara garis besar adalah menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, terutama saat berada di lingkungan sosial.
"Di antaranya pakai masker, jaga jarak, cuci tangan pakai sabun, ini mutlak harus diterapkan. Tempat-tempat atau pusat keramaian dipastikan akan menerapkan protokol penanggulangan Covid-19 ini dengan pengawasan ketat aparat," terang Harno.
"Social distancing, physical distancing, ini akan semakin ditekankan karena pola new normal dan PSBB tentunya berbeda," imbuhnya.
Rapat lanjutan mengenai penerapan new normal, kata Harno, akan terus dilakukan hingga penerapannya nanti.
Pada kesempatan sama, Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji mengatakan, sebanyak 1.752 personil gabungan TNI-Polri akan disiagakan di banyak titik, tempat, maupun pusat keramaian di Palembang.
"Kita akan tempatkan banyak personil gabungan yang bertugas menyosialisasikan, memastikan masyarakat patuh pada protokol pencegahan Covid-19," kata Anom.
"Ribuan personil ini akan hadir di tengah-tengah masyarakat dengan pendekatan humanis," kata Anom menambahkan.
Saat ini Polrestabes Palembang sedang gencar menyosialisasikan penerapan new normal kepada masyarakat.
"Lewat posko check point stasioner maupun yang mobile, lewat media massa, media sosial, kita sosialisasikan kepada masyarakat. Petugas dari Babinsa, Bhabinkamtibmas, juga beredar di masyarakat untuk menyampaikan sosialisasi jelang penerapan new normal ini," terang Anom.
