Berita Sriwijaya FC
Meski Kompetisi Dihentikan, Manajemen Sriwijaya FC Tetap Gaji Penuh Para Pemainnya
Meski Kompetisi Dihentikan, Manajemen Sriwijaya FC Tetap Gaji Penuh Para Pemainnya
Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Slamet Teguh
Meski Kompetisi Dihentikan, Manajemen Sriwijaya FC Tetap Gaji Penuh Para Pemainnya
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Manajer Sriwijaya FC Hendri Zainudin mengatakan persoalan gaji para pemainnya untuk bulan Maret telah selesai dibayarkan.
Namun untuk pembayaran upah para pemain bulan ini, pihaknya masih melihat situasi dan menunggu dari PSSI terlebih dahulu.
"Untuk masalah gaji pemain bulan maret alhamdulillah sudah kita bayarkan dengan full, untuk bulan ini kita masih menunggu dari pihak PSSI dan juga dari situasinya," kata manajer Sriwijaya FC itu.
• Bukan di Indonesia Saja, Pelatih Sriwijaya FC, Budiardjo Thalib Menyambut Positif Liga Dihentikan
• Mudik, Gelandang Sriwijaya FC , Hari Habrian Sebut Tak Ada Lagi Pesta Pernikahan di Kampungnya
• Kompetisi Libur Panjang, Sriwijaya FC Bakal Panggil Para Pemainnya Usai Lebaran
Dikatakan manajer Sriwijaya FC tersebut, pihaknya sudah mengetahui penetapan besaran upah yang harus dibayarkan kepada para pemain.
Menurutnya kondisi kompetisi yang terhenti dan dinyatakan force mejuer menjadi bahan pertimbangan bagi manajemen tim berjuluk Laskar Wong Kito itu.
"Sebenarnya sudah ditetapkan sebesar 25 persen oleh PSSI tapi karena situasi sekarang sedang force mejuer kita menunggu organisasi induk dulu seperti apa nantinya kita juga setiap tanggal 20 baru gajian," ungkap Hendri.
Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) telah menetapkan keputusan terbaru mengenai skema pembayaran upah pemain selama jeda kompetisi.
Selama kompetisi dihentikan sementara waktu, klub kontestan Liga 1 maupun 2 diperbolehkan untuk membayar gaji para pemain dan official tim sebesar 25 persen dari nilai gaji bulanan yang terdapat dalam kontrak.