Jokowi Pesan Obat Virus Corona Sebanyak 5 Ribu Avigan dan 3 Juta Klorokuin, Tiga Negara Sudah Pakai
Ada obat yang diyakini bisa menyembuhkan virus corona Obat tersebut kini telah dipesan Presiden Jokowi bernama Avigan dan Klorokuin
Ia menegaskan, untuk rapid test ini memang ada wilayah prioritas.
Yakni wilayah yang dianggap paling rawan untuk persebaran kasus virus corona.
"Jadi memang ada prioritas dan kita memprioritaskan wilayah yang menurut hasil pemetaan menunjukkan hasil yang paling rawan, di Jakarta Selatan," ungkapnya.
Jokowi akan Adakan Rapid Test secara Desentralisasi
Presiden Jokowi mengungkapkan, hari ini pemerintah telah mulai melakukan rapid test.
Diketahui, rapid test adalah uji cepat yang dilakukan untuk melacak infeksi virus SARS-CoV-2 atau virus Corona.
Hal tersebut diungkapkan Jokowi dalam konferensi pers, Jumat (20/3/2020) sore.
"Hari ini pemerintah telah mulai melakukan repid test sebagai upaya untuk memperoleh indikasi awal apakah seseorang positif terinfeksi covid-10 atau tidak," terang Jokowi.
Ia mengatakan, pemerintah memprioritaskan wilayah yang menurut hasil pemetaan menunjukkan indikasi yang paling rawan terhadap Covid-19.
"Pemerintah telah memutuskan untuk melakukan desentralisasi tes yang memberikan kewenangan kepada laboratorium yang telah ditunjuk Kementerian Kesehatan," ujar Jokowi.
Pemerintah juga sedang menyiapkan infastruktur pendukung yakni berupa ruang isolasi dan rumah sakit.
"Rumah Sakit Wisma Atlet Kemayoran siap dijadikan Rumah sakit darurat Covid-19 dan juga sebagai rumah isolasi pada Sabtu (21/3/2020) malam," terangnya.
Pulau Sebaru dan Pulau Galang juga akan disiaokan untuk karantina dan observasi serta isolasi.
Untuk Pulau Galang, akan selesai dibangun pada 28 Maret 2020.
Selain itu, Jokowi juga mengatakan, kapasitas rumah sakit rujukan akan terus ditingkatkan dan ditambah.
Baik dari sisi ruang peralatan, obat hingga sumber daya manusia.
Rumah Sakit TNI, Rumah Sakit Polri serta Rumah Sakit BUMN yang ada di daerah-daerah terinfeksi juga telah disiapkan untuk penanganan Covid-19.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
