Jelang Sriwijaya FC vs Persis : Lawan Imbang Pertama Sriwijaya FC, Siap Evaluasi Kelemahan Tim

Jelang Sriwijaya FC vs Persis : Lawan Imbang Pertama Sriwijaya FC, Siap Evaluasi Kelemahan Tim

TRIBUNSUMSEL.COM - Sriwijaya FC sudah menggelar sejumlah pertandigan ujicoba sebagai persiapan untuk tampil di ajang Liga 2 Indonesia bulan Maret 2020 mendatang.

Hasilnya, Sriwijaya FC belum mendapatkan lawan imbang.

Sriwijaya FC selalu berhasil menang dengan skor telak.

Terakhir, Sriwijaya FC mampu membantai Bantul All Star dengan skor 15-0.

Jelang skuat Sriwijaya FC akan menggelar uji coba dengan Persis Solo, Jumat (21/2/2020) di Solo, skuat Laskar Wong Kito kembali menggelar latihan untuk guna mempersiapkan diri laga ujicoba selanjutnya selama TC di Yogyakarta.

"Setelah di swimming pool melakukan rest, skuat Laskar Wong Kito ini akan kembali latihan seperti biasa di hari Kamis (20/2/2020)."

"Karena coach Budi menggunakan periodeisasi mingguan dimaksimalkan untuk persiapan pertandingan hari Jumat (21/2/2020) yang tentunya lawan yang dihadapi sudah seimbang," ungkap pelatih fisik Sriwijaya FC, Ananto Nurhani usai menggelar revovery training para pemaim di Swiming Pool Hotel Bueno Colombo, Rabu (19/2/2020).

• Persiapan Fisik dan Mental Bakal Membuat M Noval Afif Muzaki Siap Bersaing di Sriwijaya FC

• Menang Besar Lawan Bantul All Star, Sriwijaya FC Lakukan Pemulihan di Kolam Renang Agar Tak Cedera

• Jadwal Sriwijaya FC vs Persis Solo : Rahel Radiansyah Siap Bekontribusi Lagi Untuk Sriwijaya FC.

• Menang Besar 15-0 Dari Bantul All Star Sriwijaya FC Masih Lemah Dalam Transisi Menyerang ke Bertahan

• Diberi Kesempatan Bermain, Pemain Lokal Asli Sumsel Berikan Kontribusi Maksimal Untuk Sriwijaya FC

Menurut mantan Asisten Pelatih PSIM Yogyakarya ini, setelah recovery training dan kembali melakukan latihan kembali guna lebih memiliki persiapan.

"Artinya persiapan jika itu nanti melawan Persis Solo hari Jumat, karena Solo juga persiapannya juga maksimal."

"Pemain satu dan satunya sangat imbang sehingga kita ada tekanan yang bisa kita observasi nanti kedepannya sehingga tim Sriwijaya FC dalam mengarungi Liga 2 Indonesia 2020 sangat amat maksimal."

"Jadi ada kekurangan dan kelebihannya kita cari lagi khususnya kekurangnnya apa yang harus dibenahi," ujarnya.

Untuk kondisi pemain, kata Ananto, secara garis besar untuk melihat dari tes fisik mereka dalam kondisi daya tahan hanya beberapa yang mengalami cedera itu mengalami penurunan.

"Ada standarisasi dalam kapasitas baik kita hanya menjaga saja, persiapan Alhamdulillah kita diberikan kelancaran jadi penurunan kondisi untuk menunjang Q-Model yang diinginkan coach Budi sangat-sangat menunjang untuk fisicly anak-anak untuk saat ini."

"Hanya saja untuk pemain-pemain yang kurang kita tambah untuk program isolasi pribadi," pungkasnya.