Daftar Persaingan CPNS di Seluruh Provinsi Sumatera Selatan, Info Tes CPNS 2020

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Persaingan ketat untuk dapat lolos dalam seleksi CPNS sudah tentu menjadi hal yang harus dihadapi oleh setiap peserta.

Di seluruh wilayah Provinsi Sumatera Selatan saja, ada sebanyak 4.020 formasi yang dibuka dalam seleksi penerimaan CPNS tahun 2020.

Dari data tersebut, ada sebanyak 117.386 peserta yang telah mengisi formulir pendaftaran.

Namun hanya 98.580 peserta yang berhasil memenuhi syarat dan berhak untuk mengikuti seleksi SKD.

Untuk mengetahui berapa besar tingkat persaingan, maka jumlah peserta memenuhi syarat (lolos seleksi administrasi) harus dibagi dengan jumlah formasi yang tersedia.

Berikut rincian tingkat persaingan yang harus dihadapi oleh peserta CPNS di 17 kabupaten kota Provinsi Sumatera Selatan yang dihimpun Tribunsumsel.com dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kantor Regional VII Palembang :

1. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan.

Tersedia 188 formasi dengan jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah 5.401. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan oleh 28 peserta.

2. Kabupaten Musi Banyuasin.

Tersedia 241 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah 7.257. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 30 peserta.

3. Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).

Tersedia 160 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
8.847. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 55 peserta.

4. Kabupaten Muara Enim.

Tersedia 263 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
9.443. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 35 peserta.

5. Kabupaten Lahat.

Tersedia 370 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
9.282. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 25 peserta.

6. Kabupaten Musi Rawas.

Tersedia 255 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
7.274. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 28 peserta.

7. Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Tersedia 59 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
2.006. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 34 peserta.

8. Kabupaten Banyuasin.

Tersedia 252 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
3.928. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 15 peserta.

9. Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur (OKUT).

Tersedia 265 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
5.728. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 21 peserta.

10. Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS).

Tersedia 127 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
2.977. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 23 peserta.

11. Kabupaten Ogan Ilir (OI).

Tersedia 154 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
4.531. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 29 peserta.

12. Kabupaten Empat Lawang.

Tersedia 90 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
1.885. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 20 peserta.

13. Kabupaten Musi Rawas Utara.

Tersedia 170 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
3.624. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 21 peserta.

14. Kota Palembang.

Tersedia 916 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
17.091. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 18 peserta.

15. Kota Lubuklinggau.

Tersedia 177 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
1.712. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 9 peserta.

16. Kota Prabumulih.

Tersedia 133 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
3.963. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 29 peserta.

17. Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

Tersedia 200 formasi dengan
jumlah peserta yang memenuhi syarat berjumlah
3.631. Maka, tingkat persaingannya yakni 1 formasi diperebutkan 18 peserta.

Sementara itu, Kepala Kantor Regional VII BKN Palembang Ir Agus Sutiadi mengatakan, pihaknya terus berbenah agar dapat memberikan kesediaan pelaksanaan tes yang terbaik bagi para peserta CPNS.

Termasuk dengan mengatur peserta tes hanya sebatas 500 orang per hari.

Jumlah tersebut akan dibagi sebanyak 5 sesi dengan masing-masing sesi diikuti oleh 100 orang.

"Kita juga mengupayakan agar peserta merasa nyaman dalam mengikuti rangkaian tes. Misalnya seperti untuk tahap registrasi, kita lakukan proses tersebut di aula. Sehingga peserta tidak mesti kehujanan atau kepanasan," ujarnya.

Selanjutnya mulai dari tanggal 6 Februari 2020, pelaksanaan tes juga akan ada yang digelar di Golden Sriwijaya Building.

Tempat tersebut akan menjadi lokasi tes dari tujuh wilayah di Sumsel yaitu Empat lawang, Oku Selatan, Oku Timur, OKI, Ogan Ilir, Banyuasin dan Palembang.

"Di golden Sriwijaya sendiri, kita sudah menyediakan 600 komputer. Kita optimis bahwa pelaksanaan tes CPNS tahun ini akan berjalan dengan maksimal," ujarnya.