Rahmad Juliandri Berusaha Tegar, Sriwijaya FC Tak Perpanjang Kontrak Pemain Asal Muaraenim Itu

Meski merasakan kekecewaan mendalam lantaran dirinya tak jadi kembali diperpanjang kontraknya, namun Rahmat Juliandri bek Sriwijaya FC

Editor: Prawira Maulana
ISTIMEWA
Bek Sriwijaya FC, Rahmat Juliandri 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG --- Meski merasakan kekecewaan mendalam lantaran dirinya tak jadi kembali diperpanjang kontraknya, namun Rahmat Juliandri bek Sriwijaya FC ini berusaha tegar dan menyatakan puas bisa menunjukkan kesetian dan loyalitasnya menanti kabar manajemen. 

"Menunjukkan kesetiatan aku dan loyalitas buat di SFC ini, jangan diraguke lagi walaupun dak sesuai harapan," ungkap Rahmat Juliandri, Senin (27/1/2020).

Pasca diumumkan namanya tak lagi diperpanjang kontrak oleh manajemen untuk musim kompetisi 2020, Rahmat Juliandri bek Sriwijaya FC ketika dihubungi mengaku harus menerima lapang dada.

"Sudah ditelpon tadi sebelum diposting (pengumuman tidak diperpanjang kontrak oleh manajemen SFC). Saya pribadi terima kasih kepada manajer team pengurus, bang Feri, mbak mey, dan saya juga minta maaf kalau ada kata atau perbuatan yang tidak berkenan saya minta maaf," kata Rahmat.

Harapan Rahmat, semoga tim kebanggaan kito Sumatera Selatan ini tahun depan bisa kembali ke liga 1, Rahmat walau tidak di SFC tetap mendoakan SFC dimana pun biar bisa kembali naik ke Liga 1.

"Dan mungkin dengan bentuk perpisahan ini untuk aku nanti dapat membuktikan loyalitas dan rasa kecintaanku terhadap tim ini bila nanti kita berjodoh untuk diriku kembali. Aku akan siap untuk itu semua. Karena Sriwijayalah yang mendidik, mengajar dan membinaku di dalam dunia bola. Sriwijaya tetap di hati," ujarnya.

Bek Sriwijaya FC musim kompetisi Liga 2 2019, Rahmat Juliandri kelahiran Muaraenim, 12 Juli 1993 mengaku sangat berharap sekali jika dipercaya kembali bergabung dengan klub tanah kelahirannya.

"Jujur kak, Rahmat sangat berharap. Siapa sih yang gak mau main di klub tanah kelahiran. Lebih bangga. Dan Rahmat ingin memberi terbaiklah. Karena masih ada rasa mengganjal karena perjuangan kemarin belum lolos Liga 1," kata jebolan Sekolah Olahraga Negeri Sriwijaya.

Rahmat Juliandri ini karir sepakbolanya banyak membela nama Sumsel dengan mengawali di Sriwijaya FC U-21, memperkuat Tim PON Sumsel ke Jabar, Popnas, Porwil, Pra PON. (Abdul Hafiz)
Area lampiran

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved