Sudah Pasang Kunci Tambahan di Cakram Motornya Masih Dicuri, Wanita di Palembang Ini Kesal

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Aksi pencurian sepeda motor terjadi di sebuah minimarket di Jalan OPI Raya, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring.

Korbannya yakni seorang pegawai minimarket setempat bernama Tika Suksri.

Tika bukannya tak ekstrawaspada saat memarkirkan kendaraan, dengan memasang kunci tambahan di cakram roda depan motor.

Namun sepeda motornya tetap saja hilang dibawa kabur maling.

"Padahal (sepeda motor) sudah saya kunci stang dan cakram roda juga dikunci pakai gembok," kata Tika saat melapor ke SPKT Polrestabes Palembang, Senin (25/11/2019).

• Kisah Hendri Guru Honorer di Empat Lawang, Gaji Rp 400 Ribu Dibayar Tiap 3 Bulan

Diceritakannya, ia menyadari sepeda motornya telah raib pada Senin pagi pukul 08.00.

Seperti biasa, Tika masuk kerja pada pukul 07.00.

Setelah memarkirkan kendaraan, tak lupa ia mengunci stang motor dan cakram roda.

Namun saat hendak keluar karena ada suatu keperluan, Tika tak melihat sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi (nopol) BG 2098 ACP miliknya di parkiran minimarket.

"Saya sebenarnya sudah tahu di daerah tempat saya kerja itu rawan maling motor, makanya saya kunci dobel motor saya. Tapi ternyata masih dimaling juga," ucap wanita 21 tahun itu dengan nada kesal.

• BREAKING NEWS, Perjuangan Pasien Rawat Jalan RSMH Palembang Antre Sejak Dini Hari

Tika mencari sepeda motornya di sekitar tempat ia bekerja, namun tak juga ditemukan.

"Orang-orang di sekitar lokasi (TKP) juga tidak tahu ke mana motor saya. Teman kerja juga tidak tahu karena masing-masing sibuk melayani pembeli," kata Tika masih dengan nada kesal.

Terpisah, Kasatreskrim Polrestabes Palembang, Kompol Yon Edi Winara melalui Kepala SPKT, AKP Heri membenarkan adanya laporan pencurian sepeda motor tersebut.

"Laporan sudah kami terima dan petugas telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Petugas masih terus melakukan penyelidikan guna mengungkap kasus curanmor (pencurian motor) ini," jelas Yon.