Stadion GSJ Akan Dipasang Pagar Keliling Jika Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20
Bahkan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumsel mengusulkan pemasanhan pagar di sekeliling stadion seperti stadion Gelora Bung Karno (GBK)
Penulis: Weni Wahyuny | Editor: Kharisma Tri Saputra
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sumatera Selatan, khususnya Palembang soal menyambut kedatangan tim FIFA yang akan meninjau langsung Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang sebagai salah satu stadion nominasi untuk perhelatan Piala Dunia Sepakbola U-20 2020 mendatang.
Bahkan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumsel mengusulkan pemasanhan pagar di sekeliling stadion seperti stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.
“Kalau masuk GBK itu kan ada pagar, baru ke masuk stadion. Nah kalau di tempat kita ini kan langsung masuk pintu stadion,” kata Ketua Komite Organisasi dan Umum Asprov Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumsel, Faisal Mursyid, Kamis (21/11/2019).
Adanya pagar tersebut, sambung Faisal berfungsi untuk pengecekan tiket masuk penonton. Begitu pula dengan tiket box yang akan disediakan di sekitar pintu masuk pagar.
“Sebenarnya kalau ticketing di stadion itu sudah tidak ada lagi, semua stadion di dunia sudah ada pagar tersebut yang mengelilingi stadion,” terang Faisal.
Sementara Direktur Utama PT Jakabaring Sport City (JSC), Meina Paloh menambahkan memang pagar di sekitar stadion diperlukan untuk perhelatan Piala Dunia. Dicontohkannya stadion yang ada di Inggris, Jerman dan stadion lainnya.
“Jadi ada ticket box di sekitar pagar. Penonton tidak langsung masuk ke dalam,” kata Meina.
Dengan adanya pagar tersebut, sambung Meina penonton tidak bisa langsung masuk karena di area tersebut memang untuk petugas keamanan.
“Untuk pengamanannya juga lebih baik,” ujarnya.
Selain usulan pemasangan pagar, pada rapat yang digelar di Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumsel, Rabu (20/11) itu dibahas terkait dengan pembenahan-pembenahan fasilitas yang ada di kawasan stadion.
“Seperti tempat istirahat pemain, juga penambahan kursi, ruang VIP, struktur gedung dan lain sebagainya,” terang Meina.
Meina menerangkan rencananya tim FIFA akan melakukan peninjauan langsung ke stadion GSJ akhir bulan ini atau awal bulan Desember mendatang.
“FIFA itu akan survei, kita layak nggak jadi tuan rumah. Kita akan paparkan apa yang kita buat nanti,” ucapnya.