Berita Selebriti

Kabar Duka dari Nirina Zubir, Sang Bunda Meninggal Dalam Kondisi Tertidur, Dingin & Kaku Saat Dicek

Kesedihan aktris Nirina Zubir tak terbendung tatkala mengantar kepergian sang ibu ke peristirahatan terakhirnya. Sang ibu, Cut Indria Martini, menghem

Instagram
Ibunda Nirina Zubir Meninggal Dalam Kondisi Tertidur, Ringgo Agus Rahman Turut Berduka 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Kesedihan aktris Nirina Zubir tak terbendung tatkala mengantar kepergian sang ibu ke peristirahatan terakhirnya.

Sang ibu Nirina Zubir, Cut Indria Martini, menghembuskan nafas terakhirnya pada usia 69 tahun, (12/11/2019).

Kepergian ibunda Nirina Zubir ini menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga.

Hal itu lantaran, sang ibu sebelumnya tak ada keluhan sakit sama sekali.

Benar adanya, hidup dan mati manusia di tangan Allah.

Sang ibu, tiba-tiba pergi begitu saja.

Cut Indria wafat dalam kondisi tengah tertidur.

Bisa dibayangkan betapa sedihnya hati Nirina dan keluarga saat membangunkan sang ibu yang rupanya meninggalkan sesak yang mendalam di hatinya.

Raut kesedihan tampak jelas di wajah Nirina saat menguburkan jenazah ibundanya di Pemakaman Tanah Kusir, Selasa sore.

Dalam tayangan Kanal YouTube SILET, (13/11/2019), Nirina Zubir mengungkapkan kesedihannya.

Ia berpikir dirinya bisa tegar menghadapi kepergian sang ibu.

Namun anak mana yang tak sedih, melihat ibunda yang pergi secara tiba-tiba.

Meski demikian, Nirina bersyukur ibundanya meninggal tepat saat berada di rumahnya.

Dan pergi tanpa merasakan sakit.

"Tadi pagi, saya bangun pagi, mau ada kerjaan, terus tiba-tiba adek saya bilang, Nina bantuin dedek bangunin mama yuk, kok kayaknya mama nggak bisa dibangunin ya, dari malem posisinya kok masih sama aja.

Yaudah akhirnya saya bilang, masak sih dek, pas saya cek, memang udah dingin dan udah kaku." Jelas Nirina.

Nirina mengaku sempat terkejut dengan kepergian ibunda yang secara tiba-tiba.

"Kaget ya, ini apa, ini mesti ngapain." Kata Nirina.

Sementara itu, sang sahabat yang turut mendampingi Nirina memakamkan sang ibu, Ringgo Agus Rahman turut mengungkapkan perasaannya melihat sahabatnya berduka.

"Ngeliat Nirina nangis, Nirina kan orangnya ceria yah, ngeliat dia seperti itu tu, aduh, kayak menahan supaya gue nggak ikutan.

Mudah-mudahan Nirina tabahlah gitu, agak heran juga mendengar meninggalnya dalam tidur kan." Tukas Ringgo.

Air Mata Nirina Zubir Antar Sang Ibunda ke Peristirahatan Terakhir

Dilansir Kompas.com, menurut Nirina, ibunya memang memiliki riwayat penyakit gula darah 9 tahun lalu.

"Kalau dirunut meninggalnya itu memang dalam tidur. Jadi paginya pun dalam mau dibangunkan sarapan pagi tapi ternyata udah enggak ada. My mom memang (sakit) gula dan sempat kena stroke tapi udah lama," tutur Nirina.

Ingin jalan-jalan

"Stroke terakhir itu 9 tahun yang lalu," sambung Ernest. Nirina bercerita, dia tak mendapat firasat apa pun tentang kepergian ibunya. Ibunya pernah mengatakan ingin bepergian.

"Kalau firasat sih enggak ada ya. Tapi lebih ke bapak saya mungkin ya. Dari beberapa hari ini lagi kangen banget sama Mama. Dan mama memang kondisinya yang lagi pengin jalan-jalan banget," ujar Nirina.

"Baru hari minggu kemarin pulang dari luar kota. Dari beberapa hari sebelumnya papa udah nanyain mulu, 'Mama kemana ya, mau ketemu dong," lanjut Nirina.

Martini wafat di usia 69 tahun meninggalkan lima anak dan delapan orang cucu.

Mengendalikan emosi Nirina terlihat berusaha keras mengendalikan kesedihannya di hadapan para tamu yang hadir.

Meski tangisnya kerap pecah saat dipeluk oleh kerabatnya yang ingin memberi kekuatan.

Sejumlah artis terlihat di antara para pelayat. Mereka antara lain Ringgo Agus, Asri Welas, Tika dan Udjo Project Pop serta Augie Fantinus.

Ketegaran Nirina juga tampak hingga di prosesi pemakaman.

Sambil memeluk foto samg ibunda, Nirina tersenyum menatap pusara sang ibu, meski matanya bengkak dan berkaca-kaca.

Saat ditemui usai prosesi pemakaman di TPU Tanah Kusir, Kebayoran, Jakarta Selatan, Nirina mengatakan ia sudah ikhlas melepas ibunya.

"Nirina nangis bukan karena enggak ikhlas. Ikhlas.. ikhlas banget. Berharap Mama juga sudah terlepaskan dari segala penyakit yang Mama rasakan," kata Nirina.

"Mama pernah gula... Mama pernah stroke. Semoga Mama sekarang bisa kumpul sama teman-temannya, bisa bahagia di sana, nangis itu lebih kepada kayak... ya namanya juga kehilangan ya," sambung Nirina


Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved