Berita Sriwijaya FC
Jelang Persiraja Vs Sriwijaya FC, Misi Curi Satu Poin dari Raja Kandang
Sriwijaya FC tak pasang target tinggi di kandang Persiraja Banda Aceh, pekan ke-19 Liga 2 di H Dhirmutala Stadium, Jumat (27/9/2019) malam.
Penulis: Weni Wahyuny | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Sriwijaya FC tak pasang target tinggi di kandang Persiraja Banda Aceh, pekan ke-19 Liga 2 di H Dhirmutala Stadium, Jumat (27/9/2019) malam.
Dapat curi satu poin dari tuan rumah menurut Pelatih Kepala Sriwijaya FC Kas Hartadi sudah cukup bagus di homebase si raja kandang.
Seperti diketahui dari delapan pertandingan kandangnya, Persiraja tak memberikan satu poin pun ke klub wilayah barat.
“Target satu poin saja cukup di kandang Persiraja,” kata Kas, Selasa (24/9/2019).
Sriwijaya FC pernah bertemu dengan Persiraja pada putaran pertama Liga 2.
Saat itu Laskar Wong Kito bertindak sebagai tuan rumah dan berhasil menekuk Persiraja dengan skor tipis 1-0.
Menurut Kas Hartadi permainan Persiraja hampir sama dengan putaran pertama.
• Laga Sriwijaya FC Lawan Persiraja Banda Aceh Digelar Malam Hari, Ini Kata Kas Hartadi
Kas menilai Persiraja bermain cepat, terlebih mereka bertindak sebagai tuan rumah.
“Makanya kita siapkan untuk meredam kecepatan Persiraja,” ujar Kas.
Untuk meredam “keganasan” tuan rumah, Kas mengaku selalu mengingatkan kepada anak asuhnya untuk main sabar, tenang dan jangan panik.
“Pasti di sana kita langsung ditekan oleh tuan rumah. Makanya saya katakan kepada anak-anak agar main sabar, main tenang dan jangan panik,” terang Kas.
Pada perhelatan itu pula sepertinya Kas Hartadi akan melakukan rotasi di semua lini.
Diantaranya lini belakang yang dipastikan tanpa Zulkifli Syukur yang mengalami cedera saat pertandingan lawan Persibat Batang.
• Sriwijaya FC Butuh Tenaganya di Babak 8 Besar, Nerius Alom Segera Dirawat di Jakarta
Zulkifli sendiri menjalani terapi di daerag asalnya yakni Makassar.
Sementara di lini tengah, lagi-lagi Sriwijaya FC tanpa Nerius Alom yang mengalami cedera lutut.
Alom sengaja diterbangkan ke Jakarta untuk mendapatkan terapi yang lebih intensif.
“Kita akan melakukan rotasi di semua lini,” jelas Kas.
