Berita Selebriti

Shandy Aulia Anggap yang Lihat Dirinya Vulgar adalah Pikiran Kotor, Sindir Sutradara John Rantau

Shandy Aulia Anggap yang Lihat Dirinya Vulgar adalah Pikiran Kotor, Sindir Sutradara John Rantau

Tribunnews.com
Shandy Aulia dalam Polusi Ruang Publik 

TRIBUNSUMSEL.COM - Shandy Aulia Anggap yang Lihat Dirinya Vulgar adalah Pikiran Kotor, Sindir Sutradara John Rantau

Polusi Ruang Publik, itulah tema yang dipilih oleh Program Q&A Metro TV menggambarkan artis-artis yang panen hujatan netizen.

Beberapa artis yang sering mendapat hujatan baru-baru ini diundang sebagai bintang tamu dalam program tersebut.

Sebut saja, Barbie Kumalasari, Rosa Meldianti, dan Shandy Aulia.

Jika Barbie Kumalasari dan Rosa Meldianti mungkin sudah biasa jika disebut sebagai Polusi Ruang Publik, karena makin dihujat keduanya makin sering berseliweran di layar kaca.

Shandy Aulia, mengingat prestasinya di dunia sinetron dan perfilman Indonesia cukup banyak, rasanya janggal jika dirinya dianggap polusi ruang publik.

Terlepas dari prestasi Shandy Aulia, rupanya artis cantik yang baru saja dianugerahi bayi dalam kandungannya ini tak lepas dari hujatan netizen.

Bahkan Shandy sampai kesal dan melaporkan si netizen ke pihak kepolisian.

Dalam bincang-bincangnya dengan Ussy Sulistiawati beberapa waktu lalu, Shandy tak mempermasalahkan netizen berkomentar negatif, asal isi komentar tak berbau penghinaan atau sumpah serapah terhadap dirinya dan sang calon bayi.

Sering mengunggah pose seksi juga selalu dijadikan netizen sebagai bahan hujatan kepada Shandy.

Melansir dari Kanal Youtube Q&A METRO TV, Senin, (16/9/2019), Shandy sebenarnya tidak mempermasalahkan jika netizen ingin berkomentar negatif.

Namun yang menjadi permasalahan Shandy adalah cara netizen dalam menyampaikan komentarnya.

"Komentar kan bebas ya, mau positif atau negatif, tapi the way menyampaikannya itu yang menjadi problem sekarang.

Jadi, misalnya nih, (ih aku nggak suka deh liat Shandy pakek baju olahrga terlalu terbuka, tertutup lebih bagus).

Maksudnya, itu juga kan mereka menunjukkan ketidaksukaan tapi juga mereka menunjukkan tujuan mereka, apa yang ingin mereka bicarakan.

Beda sama yang, (ih terbuka ya, murahan banget)," Tutur Shandy.

Pernyataan Shandy pun mengundang Chika Jessica untuk melawak dalam program tersebut.

"Tadi kan banyak yang bilang katanya, ih bajunya terlalu terbuka apa gitu, Shandy pernah nggak olahraga pakek trening ama kaos partai gitu," lawak Chika, diiringi gelak tawa penonton dan Shandy sendiri.

Shandy pun mengatakan jika dirinya tidak pernah menggunakan baju olahraga yang longgar.

Menurut Shandy baju olahraga memang sengaja dibuat pres bukan karena untuk menonjolkan lekuk tubuh tetapi untuk mengetahui posisi tulang saat berolahraga.

Sutradara handal, John De Rantau, turut nimbrug dalam percakapan Shandy, ia mengungkit soal Shandy yang mengunggah potret dirinya berpakaian tipis dan menampakkan lekuk tubuh Shandy.

John mengatakan bahwa Shandy tidak bisa menyalahkan netizen yang melontarkan kata-kata senonoh dan tak sedap didengar, karena menurut John, Shandylah yang mengundang komentar tersebut.

"Ketika bullyan datang lalu kemudian keluar kata-kata yang tidak senonoh segala macem kamu nggak bisa salahkan karena kamu yang mengundang itu untuk mereka memperlakukan dirimu, karena kamu seorang public figure" Kata sang sutradara.

Bagi Shandy cara berpakaian adalah hal pribadi selama dirinya mengetahui apa yang ia lakukan.

Menurutnya, seorang perempuan mau dirinya berpakaian tertutup maupun terbuka itu tergantung dari pikiran.

"Karena mau tertutup segimanapun kalo its dirty mind, yaudah dirty aja."

Namun Shandy tak memungkiri jika dirinya hidup di negara yang kental akan budaya dan tata krama.

John pun menyamakan Shandy dengan artis lain di luar negeri dengan pose yang sama dengan Shandy, dianggap seni oleh masyarakat karena hal tersebut terjadi di Amerika.

Namun menurut John jika masyarakat Indonesia yang menyaksikan hal tersebut, dengan budaya dan tata krama yang macam-macam, hal tersebut akan menjadi bullyan, dan Shandy seharusnya menyadari itu.

Kembali Shandy menegaskan jika berpakaian itu adalah hal yang lebih pribadi dan bagaimana caranya ia mengajak masyarakat untuk merubah pikiran negatifnya.

Dan kembali menegaskan bahwa boleh mengkritik asal dengan cara penyampaian yang baik.

Shandy juga tak pernah menyebut netizen yang kontra terhadap dirinya sebagai 'hatters', tetapi lebih ke seseorang yang tidak mengerti, belum mengenal dan hanya berasumsi.

"Karena begitu mereka dihadapkan dengan kita atau ngobrol ama kita akhirnya mereka juga santun, mereka juga mengerti bahwa mereka juga salah, mereka kan cuma ngetik aja, begitu face to face mereka juga tau." Tukas Shandy.

Sesi tersebut pun ditutup oleh No Tulen handal, Kang Maman.

Kang Maman berpesan agar sebelum menyampaikan pesan, seharusnya terlebih dahulu mengkonfirmasi dan mengklarifikasi apakah informasi itu benar, baik dan bermanfaat, sehingga tidak menambah polusi di ruang publik.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved