Berita Viral

Fakta-fakta Lengkap Koko Ardiansyah, Disalip Anak Pejabat Hingga Berkah Tak Terduga

TRIBUNSUMSEL.COM - Fakta-Fakta Kisah Koko Ardiansyah Digagalkan Jadi Anggota Paskibraka oleh Anak Pejabat Labuhan Batu

Editor: M. Syah Beni
instagram/nyinyir_update_oficial
Senyum Bahagia Koko Calon Paskibraka 'Digagalkan' Anak Pejabat, Foto Bareng Paskibraka Nasional 

TRIBUNSUMSEL.COM - Fakta-Fakta Kisah Koko Ardiansyah Digagalkan Jadi Anggota Paskibraka oleh Anak Pejabat Labuhan Batu

Sebuah kebanggaan bagi para generasi penerus bangsa Indonesia ketika terpilih menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) merah putih.

Bukan sembarangan, para siswa yang terpilih menjadi anggota paskibraka tentu harus berjuang melewati banyak tahapan atau ujian.

Termasuk perjuangan yang sudah dilakukan seorang siswa yang berasal dari Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara ini.

Sayang, kebanggaan dan harapan besar siswa laki-laki ini harus pupus ditengah jalan lantaran posisinya harus tergantikan.

Koko Ardiansyah mengalami hal pahit itu hingga kisahnya menjadi viral.

Berikut fakta-fakta Kisah Koko Ardiansyah Digagalkan Jadi Anggota Paskibraka oleh Anak Pejabat Labuhan Batu.

1. Kronologi lengkap Koko Ardiansyah disingkirkan hingga gagal bertugas 

Koko Ardiansyah merupakan seorang anak yatim dan telah mengikuti tahapan seleksi agar dapat lolos bertugas sebagai anggota Paskibraka.

Hampir semua netizen mengecam dan sangat menyayangkan kasus ini.

Dony Ramadhan, nama seorang pelajar yang diduga tiba-tiba menggantikan posisi Koko Ardiansyah.

Dony Ramadhan merupakan anak seorang Bupati Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara.

Kisah keduanya kini tengah disoroti lantaran adanya anggapan ketidak adilan yang menimpa Koko Ardiansyah yang hanya seorang anak Yatim.

Tapi, kekecewaan Koko Ardiansyah kini telah berangsur pudar dan terganti menjadi senyum kebahagiaan.

Meski gagal menjadi anggota Paskibraka di tingkat kabupaten, Koko Ardiansyah malah diundang ke Istana Presiden untuk hadir di upacara HUT ke 74 RI.

Selain itu Koko juga diundang di salah satu stasiun TV untuk membeberkan kronologi dirinya saat tergantikan oleh orang lain.

Koko mengaku bahwa ia telah mengikuti tahapan seleksi sejak awal.

Dengan bersungguh-sungguh Koko mengkuti tahapan itu sampai selesai sehingga pengumuman kelolosan itu keluar.

"Ya awalnya kan saya udah ikut seluruh tahapan kan kak dan mengikuti seleksi tiga hari sampai selesai keluarlah pengumuman yang lolos untuk yang provinsi maupun kabupaten.

Nama Koko Ardiansyah sempat tercantumdi posisi ke 29 sebagai cadangan kedua.

Dan yang udah keluar itu nama saya ada di ranking ke 29 sebagai cadangan nomor dua. Udah keluarlah semua itu kan kak itu daftar-daftarnya.

Namun memasuki tahap akhir, Koko merasa kaget bahwa namanya sudah tak lagi dipanggil untuk bertugas sebagai anggota Paskibraka.

Abis itu saya ikutlah pengukuran baju kak, udah tahap pengukuran baju tinggal tahapan masuk karantinanya lah, nama saya udah gak kepanggil lagi gitu", ujar Koko.

2. Klarifikasi Koko Ardiansyah dinilai netizen dia tertekan

Berdasarkan keterangan yang dibuat Koko, bahwa ada dua orang perlajar putra yang menjadi calon Anggota Paskibraka sebagai perwakilan di Provinsi Sumatera Utara.

Namun dari dua orang pelajar itu, hanya satu yang lolos untuk bertugas sebagai anggota Paskibraka di acara 17 Agustus mendatang di Provinsi.

"saya ingin mengklarifikasi semua berita yang viral yang membuat masyarakat salah duga sama saya.

Bahwasannya saya disitu cuma sebagai cadangan memang kemarin itu saya sudah tau bahwasannya kalau sudah ada yang dikirim ke Provinsi dua orang putra.

Dan yang lulus ke Provinsi itu cuma satu orang, karena cuma satu, yang satu lagi pulang ke Kabupaten untuk tugas di Kabupaten.

Dan karena saya di posisi cadangan kedua, saya yang digantikan oleh putra yang dari Provinsi yang gagal masuk, gitu", ungkapnya.

Koko Ardiansyah juga meluruskan bahwa kabar perihal ibunya bahkan sempat mengutang hanya untuk menjait seragam Paskibara untuknya.

"Jadi isaya juga mau mengklarifikasi berita-berita yang menambah-nambahkan bahwa ibu saya mengutang untuk menjait baju paskibra itu bohong.

Selain itu, Koko Ardiansyah juga meminta maaf kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga setempat atas viralnya berita tersebut.

"Dan untuk Bapak Dinas Kepemudaan dan Olahraga saya minta maaf untuk berita kemarin yang viral tersebut karena saya pun belum mengetahui kalau yang lolos untuk Kabupaten itu mewakili seleksi di Provinsi yang jebol cuma satu.

Dan tadi saya sudah bertemu bapak Kadispora sudah menjelaskan semuanya bahwasannya yang menggantikan saya itulah putra dari dua orang, dari salah satu yang mewakili Paskib Kabupaten Labuhan Banjar tes di Provinsi yang tidak jebol", ujar Koko.

Namun meski Koko Ardiansyah telah memberi klarifikasi perihal kabar tersebut, netizen tak tinggal diam.

Jemari tangguh netizen tetap tak mempercayai klarifikasi pelajar tersebut.

Mereka justru menduga jika Koko Ardiansyah sengaja ditekan untuk berbicara seperti itu.

@prdsdefvaa Dia kaya lagi diancam sumpah, cara ngomong dia jelas banget itu kaya bukan luahan dari hati dia sendiri, ini pasti dia disuruh + diancem juga, iyalah kita2 sbg orang bawah emg selalu ditindas sama yang punya jabatan.

@ninadfathoni Dari cara bicaranya keliatan dia seperti tertekan, sepertinya ada yg memaksa dia untuk bikin statemen kayak gitu

@ivamon2 Bisa jadi Dy dsuruh

@diantheyanzYakin dek??? Bukannya kmrn smpe nangis? Aq ga percaya klo dia bnr2 klarifikasi dr hati

@eka.clara.wati Kasihan, dia pingin bgt jdi paskibra. Tp sepertinya kaya banyak tekanan. Allah gak tidur, semoga rejeki, cita" tercapai dan selalu diberi kesehatan.

3. Kasusnya disoroti Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi

Kasusnya cukup disoroti banyak orang, termasuk Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi.

Memperhatikan kasus yang cukup jadi banyak perbincangan ini, Menpora Imam Nahrawi langsung menghubungi Koko Ardiansyah melalui video call.

Sebelumnya, Koko Ardiansyah juga sempat memberi klarifikasi bahwa posisinya sebagai anggota cadangan dan hanya ada dua orang yang berhasil mengikuti seleksi untuk bertugas mewakili Kabupatennya di Provinsi.

Namun seperti kabar pertama yang beredar, publik tetap tak percaya bahkan menduga bahwa Koko Ardiansyah dipaksa memberi klarifikasi bahwa ia hanya salah paham dengan informasi yang ia terima.

Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi mungkin cukup menyayangkan adanya kabar tak menyenangkan itu.

Melansir dari akun viral instagram @nenk_update, nampak Koko Ardiansyah tengah berbincang dengan Imam Nahrawi melalui video call.

Dalam video itu suara Imam Nahrawi memang tak terdengar jelas, namun mendengar dari jawaban Koko nampaknya, kabar perihal dirinya disoroti cukup serius.

Koko Ardiansyah nampak seperti mendapatkan doa dari Imam Nahrawi yang sedang berada di Madinah.

"iya belum pak paling di sekolah ini aja pak, aamiin pak.", ujar Koko.

"Sudah pas seleksi itu lah ikut gabung pak, iya pas seleksi aja, sudah dinyatakan lulus pak sebagai cadangan", ujar Koko lagi.

Terdengar ia pun seperti memberi informasi pada Imam Nahrawi bahwa hanya ada satu orang yang berangkat mewakili Kabupaten Labuhan Batu untuk bertugas di Provinsi.

"cuma satu lah yang ikut pak, cuma satu lah cadangan yang ikut, saya gak ikut, belum pernah pak, ya menguasai juga lah saya baris berbaris pak, saya juga ada kemampuan di Olahraga voli pak", kata Koko pada Imam Nahrawi.

Saat ditengah peremkaman perbincangan Koko dan Imam Nahrawi lewat video call itu, terdengar dari suara si perekam yang menyebut bahwa pelajar yang menggantikan posisi Koko merupakan seorang anak Bupati.

Siapakah sebenarnya?

Kami masih akan terus menelusuri dan membuat perkembangan terbaru kabar ini.

LINK VIDEO:

https://www.instagram.com/p/B1LPMqvgbiXXz4ajlravq3I-1qMF0M2tofGlSc0/

4. Diundang menyaksikan upacara kemerdekaan di Istana Presiden

Kabar baik akhirnya datang dari Koko Ardiansyah setelah kesedihannya terlewati.

Setelah kabarnya viral hingga mendapat perhatian dari Menpora, Imam Nahrawi.

Koko Ardiansyah ternyata diundang ke Istana Presiden untuk menghadiri upacara HUT 74 RI pada 17 Agustus 2019, kemarin.

Hal itu terbukti dari sebuah foto yang diunggah oleh akun instagram @nyonya_gosip.

Dalam foto itu terlihat Koko Ardiansyah duduk di posisi tengah dan dikelilingi oleh anggota paskibraka wanita.

Koko Ardiansyah nampak mengenakan seragam sekolah putih abu-abu dan para wanita yang mengenakan seragam paskibraka.

Wajahnya nampak sumringah dengan senyum kebanggaannya dapat menginjakkan kaki di Istana Presiden RI.

Tak hanya itu, dalam foto itu Koko Ardiansyah juga berpose mengepalkan tangannya yang bersimbol semangat sebagai pemuda Indonesia.

Di sisi lain, Menpora Imam Nahrawi juga mengunggah foto Koko Ardiansyah sedang berjabat tangan dengan Presiden Jokowi.

Dalam foto itu, Koko Ardiansyah menjabat tangan Presiden Jokowi, dan keduanya nampak tersenyum.

Sebelum akhirnya Koko Ardiansyah diundang ke Istana Presiden.

Menpora Imam Nahrawi ternyata ikut menyoroti kisahnya yang viral di media sosial.

Perhatian itu diberikan Imam Nahrawi melalui panggilan video atau video call.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved