Sampah di Kabupaten Pali Bisa Capai 132 Ton Sampah Sehari
Jumlah sampah di Kabupaten PALI (Penukal Abab Lematang Ilir) dalam lima (5) wilayah kecamatan bisa menghasilkan 132 ton sampah per harinya.
TRIBUNSUMSEL.COM, PALI - Jumlah sampah di Kabupaten PALI (Penukal Abab Lematang Ilir) dalam lima (5) wilayah kecamatan bisa menghasilkan 132 ton sampah per harinya.
Sampah tersebut diangkut menggunakan delapan (8) unit armada milik Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten PALI, selain gunakan motor sampah yang dioperasionalkan tiap desa dan kecamatan.
Sayangnya, Kabupaten PALI sendiri belum memiliki Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah resmi, sehingga pengelolaan sampah belum bisa menghasilkan nilai komersil.
"Di PALI belum ada TPA resmi, hanya sebagai tempat Prosesan Akhir di TPA yang sementara ini ada di Kelurahan Talang ubi dekat kawasan Bandara," ungkap Kabid LH (Kepala Bidang Lingkungan Hidup) Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten PALI, Bakrin A.Ma, Senin, (22/7/2019).
Menurut Bakrin, 8 unit mobil sampah dioperasionalkan khusus di wilayah Pendopo Kecamatan Talang Ubi, baik pagi, sore hingga malam hari mengangkut sampah dengan jumlah personil petugas kebersihan mencapai 187 orang.
Dirinya mengakui, bahwa pihaknya sedikit kesulitan mengatasi permasalahan sampah di Kabupaten PALI, lantaran terkendala armada serta tenaga yang masih minim.
"Kedepan akan dibuatkan Bank Sampah, sehingga sampah sebelum masuk ke TPA bisa dipilah dulu di Bank Sampah, sehingga bisa menghasilkan uang," katanya.
Saat ini, lanjut Bakrin bank Sampah yang masih aktif ada di Kecamatan Tanah Abang, namun direncanakan bisa aktif di tiap kecamatan di Bumi Serapat Serasan.
Mengingat, jumlah sampah yang dihasilkan di Kabupaten PALI cukup banyak, diantaranya 132.579,454 ton perhari, 3.977.383,62 ton perbulan dan 47.728.603,44 per tahun.
"Jadi, sayang jika tidak dimanfaatkan. Kedepan selain aktif membuat bank sampah, kita juga berencana menambah armada pengangkut sampah jika anggaran cukup," ujarnya.(cr2)
Tumpukkan sampah masih berserakan di pinggiran jalan ujung Desa Air Itam Kabupaten PALI, lantaran belum memiliki TPA.