Berita Palembang
Palembang Hujan Deras Beberapa Hari Kedepan, BMKG Imbau Masyarakat Hindari Jadwal Penerbangan Pagi
Palembang Hujan Deras Beberapa Hari Kedepan, BMKG Imbau Masyarakat Hindari Jadwal Penerbangan Pagi
Palembang Hujan Deras Beberapa Hari Kedepan, BMKG Imbau Masyarakat Hindari Jadwal Penerbangan Pagi
TRIBUNSUMSEL.COM - Wilayah Sumatera Selatan, khususnya Palembang sejak dua hari terakhir diguyur hujan lebat.
Hingga Minggu (21/7/2019) malam, hujan lebat masih melanda di sebagian kawasan Palembang.
Hujan lebar hampir merata di sejumlah daerah di Sumsel.
BMKG Stasiun Meteorologi Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang merilis terkait hujan yang terjadi di Sumatera Selatan pada tanggal 20-21 Juli 2019
BMKG mengungkap bahwa seiring usainya Badai Tropis Danas di Laut Cina Selatan mengakibatkan melambatnya massa udara Muson Australia yang mengalami belokan di wilayah Sumatera Selatan.
Bahkan dengan adanya pusaran Eddy di Selat Karimata menyebabkan pertemuan massa udara (konvergensi) yang banyak mengandung uap air
karena melalui Samudera Hindia dan Laut Jawa dan mengarah ke pusaran tersebut.
• BMKG : Palembang Diguyur Hujan Deras Sampai Dua Hari Kedepan, Daerah di Sumsel Potensi Hujan Petir
"Kondisi ini menyebabkan terjadinya hujan yang berpotensi berlangsung hingga 1-3 hari di Wilayah Sumsel," ujar Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi SMB II, Bambang Beny Setiaji, Minggu (21/7/2019).
Lebih lanjut ia mengatakan, kondisi umum Sumsel masih dalam musim kemarau, dikarenakan beberapa hari belakangan ada timbulnya beberapa titik panas akibat kebakaran lahan gambut di wilayah Sumsel.
Hujan yang terjadi dapat dapat menyebabkan minimnya jarak pandang karena konsentrasi hujan yang bercampur dengan asap.
Apabila hujan baru saja usai akan menyebabkan adanya awan stratus di permukaan (kabut) dan apabila bercampur dengan asap akan menimbulkan kabut asap (Smog).
• Doa Agar Hujan Berhenti Bacaan Latin, Arab dan Artinya Sesuai Ajaran Rasulullah SAW
Lalu pada hari-hari berikutnya setelah hujan apabila kondisi langit cerah pada malam harinya akan menyebabkan munculnya kabut radiasi pada pagi harinya.
Fenomena ini sangat berdampak apabila terjadi pada dini hari menjelang pagi hari dan akan berangsur membaik menjelang siang hari.
"Untuk itu kami menghimbau masyarakat untuk berhati-hati untuk menjaga jarak saat berkendaraan baik transportasi darat maupun air (sungai)
dan menghindari jadwal penerbangan menuju Sumsel (landing) pada pagi hari (16.00-07.00 WIB) beberapa hari ke depan (3-5 hari)," katanya
