Makna Idul Fitri Bagi Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara
Selain kembali suci, Kapolda juga memaknai idul Fitri sebagai hari yang spesial.Karena, saat idul Fitri inilah bisa berkumpul dengan keluarga besar.
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Yohanes Tri Nugroho
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, M. Ardiansyah
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Idul Fitri pastinya memiliki makna tersendiri bagi setiap orang, tak terkecuali bagi Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara.
Saat ditemui di rumah dinas Kapolda saat open house, menurut jenderal bintang dua ini Idul Fitri dimaknainya sebagai hari yang fitrah dan kembali suci usai melaksanakan ibadah puasa sebulan penuh.
"Selama ini yang memiliki salah, saling memaafkan atas kesalahan yang ada bisa impas. Jadi kembali suci lagi, karena saling memaafkan," ujar Kapolda, Rabu (5/6/2019).
Selain kembali suci, Kapolda juga memaknai idul Fitri sebagai hari yang spesial.
Karena, saat idul Fitri inilah bisa berkumpul dengan keluarga besar.
Keluarga yang selama ini jarang bertemu, bisa saling bersilahturahmi.
Dengan saling berkumpul dengan keluarga besar, Kapolda mengungkapkan saling bersilahturahmi dan memperet hubungan keluarga.
Dengan begitu, setidaknya dengan bersilahturahmi dan bertemu saat Idul Fitri bisa memperpanjang umur.
"Saya selaku Kapolda, pastinya ada salah secara langsung atau tidak langsung baik kepada anggota maupun unsur forkopimda"
"Saat inilah, saya memohon maaf atas khilaf yang dilakukan baik sengaja maupun tidak sengaja. Begitu pula bila ada salah kepada saya, juga sudah saya maafkan," ujarnya.