Jalur Mudik Prabumulih Mulai Padat Merayap

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Edison Bastari

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Seminggu jelang lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah, arus mudik di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman kota Prabumulih mulai padat merayap.

Pantauan Tribunsumsel.com di lapangan pada Rabu (29/5/2019), intensitas kendaraan yang melintas di sepanjang jalan sudirman kota Prabumulih mulai tinggi dan tanpa kendaraan-kendaraan berplat luar mulai ramai melintas di jalan kota nanas.

Tingkat ramainya kendaraan para pemudik melintas di kota Prabumulih terjadi pada siang dan sore hari. Kondisi ramainya pengendara melintas ini membuat jalan jenderal sudirman khususnya disepanjang pasar mengalami kemacetan.

Kemacetan makin diperparah ketika kereta api melintas di jalur ganda di tengah kota atau pasar Prabumulih. Kendaraan akan menumpuk mulai dari simpang Nasional hingga eks Polsek Prabumulih Timur.

Tidak hanya itu, kemacetan yang rutin terjadi setiap tahun tersebut juga disebabkan ramainya warga yang memarkirkan kendaraan di pinggir jalan hingga masuk median jalan. Parkir sembarangan tersebut membuat jalanan di kawasan pasar kota Prabumulih menjadi sempit dan mengakibatkan kemacetan.

Andi (30) satu diantara warga ketika dibincangi menuturkan, jalanan di pasar Prabumulih mulai macet sejak beberapa terakhir. "Kalau pagi ada pasar tumpah sampai jualan ke tengah jalan, kalau siang sampai sore banyak kendaraan parkir jadi jalanan sempit, itulah penyebab macet," katanya.

Andi menuturkan, saat ini warga sangat ramai ke pasar sehingga lokasi kantong-kantong parkir tidak sanggup menampung kendadaan dan masuk ke jalanan. "Selain itu kalau kereta lewat khususnya kereta batubara yang panjang tambah membuat kemacetan parah, mestinya kereta api itu stop operasional kalau mendekati lebaran jadi tidak menambah kemacetan," bebernya.

Hal yang sama disampaikan Tari, warga lainnya yang mengaku setiap melintas di jalan jenderal sudirman kota Prabumulih khususnya di pasar selalu mengalami kemacetan. "Harapan kita petugas kepolisian standby khususnya satuan lalulintas (Satlantas) Polres dan dishub mengatur lalulintas sehingga tidak macet parah terus akibat parkir sembarangan," harapnya.

Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH melalui Kasat Lantas, AKP Betty Purwanti ketika dikonfirmasi mengungkapkan jalan jenderal Sudirman merupakan kawasan atau titik macet yang menjadi fokus pihaknya.

"Kawasan pasar Prabumulih merupakan daerah rawan macet, faktor penyebabnya ruas jalan sempit, adanya pasar tumpah, volume kendaraan meningkat dan areal parkir minim khususnya di jam-jam tertentu," ujarnya.

Kasat Lantas menuturkan, untuk mengantisipasi permasalahan tersebut pihaknya menyiagakan petugas dengan menertibkan kendaraan melintas di badan jalan, meminta pedagang pasar tumpah pindah sesuai jam ditentukan dan mengarahkan ke tempat parkir yang jauh dari areal macet.

"Petugas kita akan siaga mengurai kemacetan sehingga para pemudik akan lancar ketika melintas di kota Prabumulih," tuturnya.(eds)