Berita Muara Enim

2.500 Anak Meriahkan Festival Anak Yatim dan Dhuafa di Muara Enim

Sebanyak 2.500 orang anak yatim, piatu dan dhuafa meriahkan festival anak yatim dan dhuafa Kabupaten Muaraenim, Selasa (21/5/2019)

Penulis: Ika Anggraeni |
Tribun Sumsel/ Ika Anggraeni
Bupati Muara Enim A Yani menghadiri festival anak yatim dan dhuafa Kabupaten Muaraenim, Selasa (21/5/2019). 

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARAENIM-Sebanyak 2.500 orang anak yatim, piatu dan dhuafa meriahkan festival anak yatim dan dhuafa Kabupaten Muaraenim, Selasa (21/5/2019).

Festival ini masih dalam rangkaian colorful Muaraenim Festival tahun 2019.

Festival tersebut dipusatkan di masjid Jamik Bukit Asam Tanjung Enim, dan dihadiri langsung oleh Bupati Muaraenim Ahmad Yani, Wabup Muaraenim Juarsah, Ketua TP PKK Kabupaten Muaraenim Hj Sumarni Ahmad Yani.

Hadir juga Jajaran Manajemen PTBA diantaranya SM Aset dan Pertanahan, Venpri, Anggota DPRD Muaraenim, Dwi Windarti, Jajaran kepala OPD, Unsur FKPD Muaraenim dan Tripika Kecamatan Lawang Kidul.

Ketua Pelaksana Kegiatan sekaligus Kepala Dinas Perkim Kabupaten Muaraenim mengatakan, kegiatan ini diikuti 2.500 anak yatim, piatu dan dhuafa dari berbagai panti asuhan, TPA dan pondok pesantren di Kabupaten Muaraenim.

Ia juga mengatakan dalam festival tersebut digelar sejumlah kegiatan diantaranya lomba da'i cilik, lomba marawis, lomba puitisasi Alquran, dan juga lomba hafalan surat pendek.

"Selain itu ada juga bazar pakaian,Buku Islami di beberapa stand yang telah disediakan oleh panitia,"katanya.

Dikatannya, festival tersebut digelar dengan tujuan untuk mewujudkan visi bupati dan wakil bupati Muara Enim tahun 2018-2023 yakni Muara Enim untuk rakyat yang agamis, berdaya saing , Mandiri, sehat dan sejahtera.

"Terkhusus di dalam mendukung terwujudnya misi ke I meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang beriman bertaqwa cerdas dan mandiri,"

"Selain itu sebagai sarana dan melaksanakan perintah Allah dan sunnah Rasulullah SAW, untuk menggali potensi kreasi dan intelegensi anak yatim,piatu dan dhuafa serta berbagi kebahagian bersama mereka,"katanya.

Sementara itu Bupati Muaraenim Ahmad Yani dalam sambutannya mengatakan, anak yatim piatu dan dhuafa adalah anak-anak yang kurang beruntung dan harus merasakan kehidupan yang serba kekurangan baik dari segi sandang pangan pendidikan maupun perhatian dan kasih sayang.

Berbeda dengan anak-anak yang masih memiliki orang tua mereka relatif berkecukupan dan selalu riang dan gembira

"Kita selaku pemerintah daerah dan masyarakat tentulah tidak serta-merta berdiam diri dengan hanya melihat penderitaan mereka maka dari itu"

"Pemerintah Kabupaten Muara Enim dalam berupaya mengedepankan perhatian dan kasih sayang terhadap anak yatim piatu dan dhuafa"

"Pemerintah daerah bersama lembaga terkait dalam hal ini badan amil zakat nasional baznas dan CSR perusahaan dalam wilayah Kabupaten Muaraenim akan terus mencarikan solusi program yang dapat membantu dan memberdayakan anak-anak yatim piatu dan dhuafa ke depan,"katanya.

Ia juga menjelaskan kegiatan festival anak yatim piatu dan dhuafa tahun 2019 yang diselenggarakan oleh Pemkab Muaraenim adalah dalam rangka rangkaian colorful Muaraenim Festival 2019.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved