Pemilu 2019

2 Petugas KPPS di OI Meninggal Dunia, Petugas Pemilu Meninggal di Sumsel Jadi 25 Orang 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumsel mencatat, terdapat 25 petugas Kelompok Penyelenggara Pemilu (KPPS) dan TPS meninggal dunia

Humas Pemprov Sumsel
Gubernur Sumsel Herman Deru menyambangi rumah duka (Almarhum) Slamet Riyadi, Ketua KPPS TPS 31 Kelurahan 20 Ilir D1, Lorong Sekip Pangkal Palembang, Jumat (26/4/2019) siang. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumsel mencatat, terdapat 25 petugas Kelompok Penyelenggara Pemilu (KPPS) dan TPS meninggal dunia di Sumsel.

Dari 25 orang yang meninggal tersebut, terdapat 2 orang KPPS di Kabupaten Ogan Ilir (Ol) yang baru meninggal sejak koma beberapa waktu lalu.

"Ada 2 lagi KPPS yang meninggal di Sumsel, di Ogan Ilir kemarin yang koma di 2 Rumah Sakit akhirnya meninggal. Kita turut berduka cita," kata ketua KPU Sumsel Kelly Mariana, Jumat (3/5/2019).

Kedua KPPS di OI tersebut, atas nama M Kenedi yang menjabat Ketua KPPS 05 Desa Pinang Mas kecamatan Sungai Pinang Kabulaten Ogan Ilir.

Demo Rusuh di Bawaslu PALI,  25 Warga Diamankan, Polisi dan TNI Korban Lemparan Batu

Satu lagi atas nama Hasan, anggota KPPS di Desa Teluk Kecapi, kecamatan Pemulutan, kabupaten Ogan Ilir.

"Jadi hingga hari ini sudah 25 petugas KPPS yang meninggal dunia di Sumsel," ucapnya.

Sementara ada 4 petuas berasal dari kota Palembang, yaitu Alamsyah ketua KPPS di TPS 43 kelurahan 15 ulu RT 27 blok B6 no 11.

Kemudian, Slamet Riadi Ketua RT 34 dan ketua KPPS TPS 31 Kel.20 ilir D-1 Palembang, dan Najiullah, anggota Linmas TPS 02 RT 02, Kel. Silaberanti, Kota Palembang.

Kelly Mariana mengungkapkan para petugas pemilu yang meninggal dunia tersebut mayoritas bertugas di tingkat KPPS, diduga karena kelelahan, sakit atau kecelakaan selama bertugas.

Banyak Keluarga Walikota Harnojoyo Lolos Caleg: Anak, Adik Sampai Ipar, Anaknya Bisa Jadi Ketua DPRD

"Sebagian besar karena kelelahan, sebagian memang ada penyakit lantas kelelahan dan sebagainya," tandasnya.

Ditambahkan Kelly, KPU Kabupaten/ kota juga dilaporkan sudah memberikan santunan kepada ahli waris korban. Sementara dari pemerintah dalam proses.

"Santunan sudah dilakukan oleh kabupaten/ kota dan sebagian KPU Provinsi. Santunan secara nasional sudah disetujui menteri keuangan, dan saat ini sedang dipersiapkan perhitungannya dan tata cara pemberiannya," tandas Kelly.

Dilanjutkan Kelly, berdasarkan surat kementerian keuangan RI, yang ditujukan ke KPU RI dari usulan satuan biaya masuk lainnya (SBML) santunan kecelakaan kerja penyelenggara ad hok KPU pada pemilu 2019.

Bagi meninggal dunia besaran santunannya Rp 36 juta per orang untuk ahli waris, cacat permanen besarannya Rp 30,8 juta per orang.

Luka berat Rp 16,5 juta per orang, dan luka sedang Rp 8.250.000 per orang.

"Syarat bagi penerima santunan diatur dengan juknis, yang ditetapkan ketua KPU RI, yang sekarang dalam proses penyelesaian. Petugas yang menerima adalah yang meninggal terhitung Januari 2019," pungkasnya.

Jumlah petugas KPPS yang meninggal per 3 Mei ada 25 orang :

1. Fahrul Andi (50) Anggota KPPS di TPS 2 desa Blambangan, Pengandonan, OKU

2. Tutik Hidayati (42) Anggota KPPS Desa Suka Mulya OKI

3. Arman (42) Ketua KPPS 07 Gunung Jati Kec.Cempaka OKUT

4. Syarifudin (39) Anggota KPPS 06 Desa Anyar Kec.BP Bangsaraja OKUT

5. Yanto (30) Anggota KPPS Desa Tanjung Dalam Kec.Keluang Musi Banyuasin

6. Untung Imansyah ketua KPPS di TPS 14 di Desa Sumber Jaya Kec. Sumber Marga Telang Kabupaten Banyuasin

7. Ganjar Ketua PPS Desa Maju Ria Kec.Karang Agung Kabupaten Banyuasin (sebelum PEMILU)

8. H. Slamet Riadi Ketua RT 34 dan ketua KPPS TPS 31 Kel.20 ilir D-1 Palembang

9. Yusman Anggota KPPS Desa Paduraksa Kec.Sikap Dalam Kabupaten Empat Lawang

10. Marwah, Linmas TPS 05, desa Sudimampir, kec. Indralaya, Ogan Ilir

11. Simbolon (54) Anggota KPPS 4 Kelurahan Megang Kecamatan Lubuk Linggau Utara, Kota lubuk Linggau.

12. A. Rafik, anggota KPPS TPS 03 Talang Buluh, Talang Kelapa Kab. Banyuasin

13. Mulyadi, Ketua KPPS TPS 01, Desa Air Bening, Kec. Rawas Ilir, Kab. Muratara

14. Najiullah, anggota Linmas TPS 02 RT 02, Kel. Silaberanti, Kota Palembang

15. Sri Wansu, anggota linmas TPS desa Lesung Batu, kec. Lintang Kanan, Kab. Empat Lawang

16. Alamsyah ketua KPPS di TPS 43 kelurahan 15 ulu RT 27 blok B6 no 11.

17. Sumarjo Utomo pada hari Senin pukul 23.00 WIB di RSMH. Anggota KPPS TPS 14 RT.41 Kel.Sukamaju kec.Sako.

18. Mansur (64), anggota linmas TPS 01 Desa Teloko Dusun 01 RT 002, Kec. Kayuagung, Ogan Komering Ilir

19. Sairin, anggota linmas TPS 01 Desa Bangun Sari kecamatan Gunung Megang Muara Enim.

20. Romza Nopendi Ketua KPPS TPS 08 Kelurahan Batu Kuning Kec Baturaja Barat OKU

21. Hariyadi Ketua KPPS 01 Desa Terusan Kec Baturaja Timur OKU

22. Tamrin Sekretariat PPS Desa Rantau Jaya Kec Belitang Madang Raya OKU Timur.

23. Rusian ketua KPPS TPS 09 Kelurahan Ulak Lebat kec Lubuklinggau Barat kota Lubuklinggau

24. M. Kenedi ,ketua KPPS TPS 05 Desa Pinang Mas kec. Sungai Pinang. Kab. Ogan Ilir

25. Hasan, anggtota KPPS Desa Teluk Kecapi, kec. Pemulutan, kab. Ogan Ilir

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved