Pemilu 2019

2 Petugas KPPS di OI Meninggal Dunia, Petugas Pemilu Meninggal di Sumsel Jadi 25 Orang 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumsel mencatat, terdapat 25 petugas Kelompok Penyelenggara Pemilu (KPPS) dan TPS meninggal dunia

Humas Pemprov Sumsel
Gubernur Sumsel Herman Deru menyambangi rumah duka (Almarhum) Slamet Riyadi, Ketua KPPS TPS 31 Kelurahan 20 Ilir D1, Lorong Sekip Pangkal Palembang, Jumat (26/4/2019) siang. 

"Syarat bagi penerima santunan diatur dengan juknis, yang ditetapkan ketua KPU RI, yang sekarang dalam proses penyelesaian. Petugas yang menerima adalah yang meninggal terhitung Januari 2019," pungkasnya.

Jumlah petugas KPPS yang meninggal per 3 Mei ada 25 orang :

1. Fahrul Andi (50) Anggota KPPS di TPS 2 desa Blambangan, Pengandonan, OKU

2. Tutik Hidayati (42) Anggota KPPS Desa Suka Mulya OKI

3. Arman (42) Ketua KPPS 07 Gunung Jati Kec.Cempaka OKUT

4. Syarifudin (39) Anggota KPPS 06 Desa Anyar Kec.BP Bangsaraja OKUT

5. Yanto (30) Anggota KPPS Desa Tanjung Dalam Kec.Keluang Musi Banyuasin

6. Untung Imansyah ketua KPPS di TPS 14 di Desa Sumber Jaya Kec. Sumber Marga Telang Kabupaten Banyuasin

7. Ganjar Ketua PPS Desa Maju Ria Kec.Karang Agung Kabupaten Banyuasin (sebelum PEMILU)

8. H. Slamet Riadi Ketua RT 34 dan ketua KPPS TPS 31 Kel.20 ilir D-1 Palembang

9. Yusman Anggota KPPS Desa Paduraksa Kec.Sikap Dalam Kabupaten Empat Lawang

10. Marwah, Linmas TPS 05, desa Sudimampir, kec. Indralaya, Ogan Ilir

11. Simbolon (54) Anggota KPPS 4 Kelurahan Megang Kecamatan Lubuk Linggau Utara, Kota lubuk Linggau.

12. A. Rafik, anggota KPPS TPS 03 Talang Buluh, Talang Kelapa Kab. Banyuasin

13. Mulyadi, Ketua KPPS TPS 01, Desa Air Bening, Kec. Rawas Ilir, Kab. Muratara

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved