Terpilih Jadi Duta PIAUD UIN Raden Fatah 2019, Indah Sari: Pendidikan Dasar Anak Itu Penting

Indah terpilih menjadi Duta PIAUD UIN Raden Fatah Palembang 2019 setelah berhasil mengungguli 42 peserta lainnya.

Ist
Indah Sari (kanan), terpilih sebagai Duta PIAUD UIN Raden Fatah Palembang 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pengumuman Duta PIAUD UIN Raden Fatah Palembang memang sudah dilaksanakan pada Rabu (24/4/2019).

Namun nuansa kebahagiaan masih amat terasa bagi Indah Sari yang terpilih hingga saat ini. Ia masih tidak percaya bisa megalahkan puluhan peserta lain.

"Saya berusaha keras untuk ajang ini, terutama dari aspek mental.

Saya harus bersaing dengan kakak-kakak tingkat yang tentu saja mereka banyak pengetahuan dan berpengalaman," ujar mahasiswi semester dua ini, Kamis (25/4/2019).

Indah terpilih menjadi Duta PIAUD UIN Raden Fatah Palembang 2019 setelah berhasil mengungguli 42 peserta lainnya.

Penganugerahan predikat ini dilakukan pada acara Bengkel Kreasi yang berlangsung di Akademik Center UIN Raden Fatah Palembang.

Salah satu penampilan mahasiswi pada acara Bengkel Kreasi PIAUD UIN Raden Fatah Palembang, Rabu (24/4/2019).
Salah satu penampilan mahasiswi pada acara Bengkel Kreasi PIAUD UIN Raden Fatah Palembang, Rabu (24/4/2019). (DOK. PIAUD UIN RF)

Ada beberapa kriteria yang menjadi penilaian dalam pemilihan duta ini. Diantaranya dari aspek kompetensi atau penguasaan bahasa, wawasan keislaman, dan wawasan tentang Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD).

Pada acara puncak tersebut, Indah tampak tenang menjawab sejumlah pertanyaan dewan juri dan berhasil menjelaskan dengan baik dan lancar dalam waktu yang telah ditentukan.

Bagi mahasiswi asal Pampangan, Kabupaten OKI ini, menjadi Duta PIAUD bukan sekadar predikat untuk bangga-banggaan.

Ada tanggung jawab pengabdian, dimana ia dituntut untuk menguasai hal-hal yang berhubungan dengan pendidikan anak usia dini.

Kelak ia berharap bisa menjadi salah seorang yang ahli di bidang itu, sehingga bisa berkontribusi dalam menyiapkan generasi muda yang islami sejak dini.

"Pendidikan dasar anak itu penting. Sebab dari pendidikan dasar itu lah anak mulai ditempah. Ini akan kita sosialisasikan

Selain saya membnatu Prodi (PIAUD) dan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan di organisasi yang ada di lingungan PIAUD terutama HMPS (Himpunan Mahasiswa Program Studi)," katanya.

Pada kesempatan itu, Indah juga tidak lupa mengapresiasi pelaksanaan Bengkel Kreasi ke-2 yang diselenggarakan rekan-rekannya.

Menurut dara kelahiran 22 Januari 2000 ini, sesuai temanya, "Menjadikan Generasi PIAUD yang Kreatif dan Multitalent dalam Bidang Seni", acara Bengkel Kreasi sangat meriah dan berkesan di hati.

"Acaranya keren, banyak penampilan seni baik itu seni tari, seni musik, drama musikal dan lain-lain dari mahasiswa PIAUD semester dua. Pokonya sangat kreatif dan inspiratif," katanya.

Panitia Bengkel Kreasi Prodi PIAUD UIN Raden Fatah Palembang foto bersama, Rabu (24/4/2019).
Panitia Bengkel Kreasi Prodi PIAUD UIN Raden Fatah Palembang foto bersama, Rabu (24/4/2019). (DOK. PIAUD UIN RF)

Sementara itu, Dewi Warna, Wakil Dekan 1, mewakili Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Fatah mengatakan, Bengkel Kreasi merupakan kegiatan tahunan yang digelar oleh Prodi PIAUD.

Walaupun Prodi PIAUD UIN Raden Fatah Palembang ini belum ada alumni, namun banyak sekali kegiatan yang dinilai pihaknya sangat penting dan menginspirasi.

"Melalui Bengkel Kreasi ini juga kita dapat mengejar akreditasi B. Tak lama lagi akan visitasi dari BAN PT," jelas dia.

Menurut Dewi, Prodi PIAUD ini cukup banyak mendapatkan minat setiap tahunnya. Bahkan tahun lalu banyak yang mendaftar sekitar 1.500-an tapi yang hanya diterima tak sampai 200-an.

"Karena itu, kita akan tingkatkan akreditasi dan juga mutu dari mahasiswa sendiri," bebernya.

Ditambahkan Ketua Prodi PIAUD, Leny Marlina, selain memilih Duta PIAUD, juga dilaksanakan pemilihan dosen terbaik dan favorit.

"Yang milihnya mahasiswa secara online. Kalau Duta PIAUD diseleksi dulu baru dipilih juri. Harapan kita para mahasiswa ini dapat lebih kreatif ditengah era digitalisasi saat ini," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved