Pemilu 2019
Siapa #IndonesianElectionHeroes ? Sisa Cerita Pesta Demokrasi, Ada Jenderal Gugur Dalam Tugas
Siapa #IndonesianElectionHeroes ? Sisa Cerita Pesta Demokrasi Indonesia, Jenderal Gugur Dalam Tugas
TRIBUNSUMSEL.COM - Selain bersuka ria menyelenggarakan pesta demokrasi, Indonesia juga berduka atas kehilangan putra terbaik bangsa.
Seusai 17 April 2019 perhelatan pesta demokrasi 5 tahunan, tercatat banyak pahlawan pemilu berguguran.
Mulai dari anggota penyelenggara pemilu KPPS, saksi partai hingga anggota kepolisian meninggal karena menjalankan tugas negara.
Di lini masa Twitter, tagar #IndonesianElectionHeroes menjadi pembicaraan publik.
Tagar #IndonesianElectionHeroes menduduki peringkat 3 di Twitter Indonesia.
• Unggahan Foto Sandiaga Uno Jelang Malam Nisfu Syaban, Ungkapannya Seperti Ini
• Giliran Tagar #INAelectionObserverSOSGermany Muncul, Seluruh Dunia Dipanggil Apa Ada Gunanya?
• Brigjen Pol Syaiful Zachri Meninggal Dunia Dikabarkan Terkena Serangan Jantung, Mantan Kapolda Babel
• Nikita Mirzani Lengserkan Posisi Ayu Ting Ting di Acara Brownis, Tanda-tanda Ini Jadi Buktinya
Publik bertanya-tanya, siapa #IndonesianElectionHeroes ?
Mengutip Kompas.com, pemilu legislatif dan presiden pada 2019 ini menjadi cerita duka bagi sebagian petugas yang harus gugur saat menjalankan tugasnya
Demi menyelamatkan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
Berikut "Pahlawan Pemilu" yang gugur dalam tugasnya, dirangkum oleh Kompas.com.
1. Brigjen Polisi Syaiful Zachri, perwira penanggung jawab pemilu di NTT
Brigjen Polisi Syaiful Zachri meninggal dunia di Pulau Kelor, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Brigjen Syaiful adalah perwira penanggung jawab pemilu di Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Iya meninggal tadi pagi, karena serangan jantung," ungkap Kabid Humas Polda NTT Kombes Jules Abraham Abast kepada Kompas.com , Jumat.
Menurut Jules, Syaiful dibawa ke Rumah Sakit Siloam untuk diberikan perawatan medis, namun nyawanya tak bisa tertolong.
2. Agus Susanto, Petugas KPPS di Malang
Seorang Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di tempat pemungutan suara (TPS) 4 Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Agus Susanto (40), meninggal dunia.
Diduga, Agus meninggal diduga karena kecapekan.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang Zaenudin mengatakan, Agus meninggal saat istirahat di rumah, di RT 06 RW 01 Kelurahan Tlogomas, Kamis (18/4/2019) sekitar pukul 03.00 WIB.
Satu jam sebelum meninggal, Agus masih menyelesaikan tugasnya dengan mengantarkan kotak suara ke kelurahan.
"Satu petugas kami di TPS 4, Kelurahan Tlogomas selesai menyelesaikan tugasnya, dan sudah pengiriman kotak suara di Kelurahan Tingkat, kemudian istirahat di rumah dan dia bawa oleh Allah," katanya
3. Bripka Ihwanul Muslimin, anggota Polsek Praya Barat, Polres Lombok Tengah
Bripka Ihwanul Muslimin anggota Polsek Praya Barat, Polres Lombok Tengah meninggal dunia kecelakaan lalu lintas usai melakukan apel pengamanan pemilu .
4. Aiptu Stefanus Pekuali (40), anggota Polres Kupang, NTT
Aiptu Stefanus Pekuali (40), anggota Polres Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengalami kecelakaan lalu lintas, Jumat (19/4/2019) pagi.
Stefanus meninggal setelah sepeda motor Honda CBR nomor polisi DH 4826 KF yang dikendarainya, bertabrakan dengan mobil pikap yang dikemudikan oleh Duagus Kabnani.
Saat itu, Stefanus pulang ke rumah, usai diundang melakukan pengamanan pemilu.
5. Brigadir Prima Leion Nurman Zasono, Anggota Polres Bondowoso
Personel Polres Bondowoso, Brigadir Prima Leion Nurman Zasono dikabarkan meninggal karena kecelakaan.
"Setelah memindahkan apel perpindahan pasukan (serpa) jam 14.00 WIB yang ditujukan ke TPS merencanakan pengamanannya dengan mengendarai sepeda motor," ujar Kapolres Bondowoso, AKBP Febriansyah kepada Kompas.com , Kamis (18/4/2019).
6. Aiptu M. Saepudin, Babinkamtibmas Cilengkrang Polsek Cileunyi
Babinkamtibmas Cilengkrang Polsek Cileunyi Aiptu M Saepudin menghembuskan nafasnya di RS Ujung Berung Bandung, Rabu (17/4/2019), sekitar pukul 09.20 WIB, kemarin.
Saepudin meninggal kecapekan setelah sebelumnya meninggal mengawal kotak suara. 7 Aiptu M Supri, Anggota Polres Sidoarjo Anggota Polres Sidoarjo bernama Aiptu M Supri meninggal dunia saat melakukan pengamanan di TPS 21-25 Desa Barengkrajan Kecamatan Krian. Aiptu M Supri yang sehari-hari berkumpul di unit lalu lintas yang tiba-tiba pingsan dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Porong. Baca juga: Mereka yang Tiba Saat Menjaga dan Selenggarakan Pemilu 2019 ...
7. Jaenal, Ketua KPPS Desa Sukaharja, Kabupaten Bogor
Ketua KPPS Desa Sukaharja, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jaenal (56) dikabarkan meninggal dunia saat menjalankan tugas pemilihan pada Rabu (17/4/2019).
Kapolsek Cijeruk AKP Anak Agung Raka menyetujui bahwa Jaenal diterima karena disetujui saat diselesaikan mengambil logistik di gudang penyimpanan.
"Kurang tidur, lalu ikut pemilihan kecapekan, lalu pingsan saat mengadakan pengecekan di TPS tadi," ujar AKP Anak Agung Raka kepada Kompas.com , Rabu (17/4/2019). 8
8. Rusmita, Saksi PPP di TPS 2 Dusun Jonggoa, Kabupaten Takalar
Seorang saksi salah satu partai di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, meninggal dunia setelah pulih selama 24 jam lebih di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Keluarga korban hanya bisa menangis histeris tak berkuasa menahan duka. Rusmita (17), gadis remaja asal Dusun Jonggoa, Desa Cikoang, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar meninggal dunia pada pukul 15.00 WITA, Kamis, (18/4/2019).
Sebelumnya, korban sebagai saksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di TPS 2 Jonggoa dan bekerja selama 24 jam lebih.
"Terakhir tinggal rumah saat subuh hari Rabu dan besoknya pulang jam pagi (pukul 06.00 WITA Kamis (18/4/2019)," kata Muhammad Ridwan Daeng Ngawing.
9. Yaya Suhaya, Anggota KPPS di Karawang
Salah satu anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04, Desa Cilewo, Kecamatan Telagasari, Kabupaten Karawang.
10. Supriyanto dan Jeje Ketua KPPS di Tasikmalaya
Dua orang ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) meninggal.
Supriyanto (54), Ketua KPPS TPS 11 Kampung Ciburaleng, Desa Cidugaleun, Kecamatan Cigalontang, dan Jeje (60), ketua KPPS TPS 2 warga Kampung Mandalamekar, Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya
Keduanya meninggal selesai melakukan penghitungan suara di TPS-nya masing-masing, Kamis (18/4/2019) kemarin. K
edua korban telah disemayamkan di masing-masing rumah duka Kamis malam.
Selain itu, ketua kedua KPPS yang meninggal ini memiliki riwayat penyakit jantung dan bronkhitis.