Ceramah Agama
Ceramah Ustadz Hanan Attaki: Beranilah Mengambil Keputusan Besar Dalam Hidup
Siapa yang memprioritaskan Allah SWT di dunia maka akan Allah SWT prioritaskan di akhirat.
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Mengambil keputusan besar di dalam hidup adalah suatu pekerjaan yang tidak mudah.
Apalagi jika sudah terlanjur merasa nyaman maka keputusan tersebut akan menjadi makin lebih sulit.
Dai gaul yang juga Founder Pemuda Hijrah, Ustadz Hanan Attaki dalam Ceramah Ustadz Hanan Attaki yang diunggah di kanal youtube.
Ceramahnya bertema Sempatkan Melompat Sebelum Terlambat memaparkan bahwa manusia dalam hidup memang akan dihadapkan pada pengambilan keputusan.
Dalam Ceramah Ustadz Hanan Attaki mengemukakan banyak keputusan besar yang memang harus diambil seorang muslim.
Misalnya meninggalkan pekerjaan yang sudah menjadi sumber kehidupan karena tahu pekerjaan tersebut syubhat atau bahkan haram.
Menjadi sulit karena keputusan yang diambil itu mengandung risiko, melibatkan orang-orang lain. Keluarga juga anak-istri dan orangtua.
• Doa Niat Puasa Ramadhan 1440 H, Doa Berbuka dan Niat Sholat Tarawih Lengkap Arab, Latin dan Artinya
Untuk anak muda, dia mencontohkan meninggalkan pacaran akan terasa berat.
Keputusan ini akan jauh lebih sulit karena hati sudah terlanjur nyaman.
Lanjut suami Haneen Akira ini, manusia tidak perlu ragu untuk mengambil keputusan yang besar.
Alquran dalam Surat ke-56 Alwaqiah, ayat 7 sampai 14 menjelaskan balasan Allah SWT bagi orang-orang yang mengutamakan Allah SWT di dunia.
Dalam ayat-ayat tersebut menjelaskan ada tiga golongan manusia nantinya saat di Padang Mahsyar.
Yakni golongan kanan, kiri dan paling dahulu beriman atau gologan depan.
• Doa Selamat Dunia dan Akhirat Bahasa Arab dan Latin Serta Terjemahannya
"Kali ini saya tidak bahas golongan kiri. Tetapi siapa itu golongan kanan dan golongan depan," kata Ustadz Hanan Attaki seperti diunggahnya dalam youtube.
Golongan kanan (ashabul yamin) adalah golongan yang melakukan kebaikan, ibadah sunnah, pahala dengan zikir dan amalan-amalan lainnya.
Jadi golongan ini identik dengan melakukan kebaikan.
Sedangkan golongan depan atau paling dahulu beriman (assabiquun sabiquun) adalah golongan yang identik dengan berkorban melakukan sesuatu yang berisiko atau melakukan sesuatu meskipun berat bagi mereka.
Golongan ini adalah orang segera berjihad, bertaubat, berhijrah, memaaafkan, infakkan harta walaupun sulit.
"Jadi golongan ini melakukan di atas kenormalan"
• Sinetron Cinta Buta Makin Mengancam Posisi Sinetron Cinta Suci, Bakal Hadirkan Sosok Ana Pinem?
"Termasuk ketika mengambil keputusan besar, meninggalkan pekerjaan nyaman karena sadar penghasilan tidak berkah meskipun penghasilannya besar," begitu isi Ceramah Ustadz Hanan Attaki.
Namun, manusia tidak perlu ragu.
Karena Allah SWT di dalam Surat Alwaqiah (56), ayat ke-14 yang ditafsirkan ahli tafsir menjamin satu kebaikan besar yang disegerakan di dunia maka akan Allah SWT akan segerakan juga kebaikan untuk hamba tersebut di akhirat.
"Siapa yang memprioritaskan Allah SWT di dunia maka akan Allah SWT prioritaskan di akhirat," ujar alumnus Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir ini.
