19 Cara Mengajak Mengajarkan Anak ke Masjid tapi tak Bikin Gaduh dan Ganggu Jemaah Shalat

membiasakan anak untuk akrab dengan suasana di masjid, shalat berjamaah serta mengikuti berbagai kegiatan lainnya juga sangat dianjurkan

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Prawira Maulana
sman1cibadak.sch.id
Ilustrasi ajak anak ke masjid 

 TRIBUNSUMSEL.COM --  Mengenalkan anak sejak dini ke rumah ibadah, sangat dianjurkan. Bagi umat Islam,
membiasakan anak untuk akrab dengan suasana di masjid,  shalat berjamaah serta mengikuti berbagai kegiatan  lainnya juga sangat  dianjurkan.

Namun di sisi lain, anak-anak  yang tidak bisa diam, apalagi  melihat masjid yang luas,  sukanya langung berlari-lari. Di tambah lagi bila ada teman  sebayanya, suasana akan  semakin ramai.

Tak jarang jemaah lain mulai  larak-lirik. Ada yang merasa  terganggu, karena memang  ibadah butuh kekhusukan.

Lalu bagaimana sebaiknya  etika dalam mengajak anak ke  masjid? Bagaimana pula trik membawa anak kecil ke masjid agar tidak gaduh mengganggu jamaah shalat:

Dikutip dari artikel Ustadz  Dr. Muhamad Arifin Badri,  berikut cara dan etika mengajak anak ke masjid:

 1. Sebelum berangkat jelaskan apa itu masjid dan bagaimana seharusnya anak bersikap di masjid.

 2. Jangan biarkan anak anda membawa serta atau mengantongi mainan ketika hendak berangkat ke masjid.

 3. Persiapkan pakaian anak  agar mengenakan pakaian untuk  shalat bukan pakaian untuk bermain.

 4. Sesampai di masjid, gandeng tangan anak agar ikut  masuk masjid.

 5. Dudukkan anak di sebelah anda.

 6. Jangan biarkan anak anda duduk atau berdiri shalat di sebelah sesama anak kecil.

 7. Bila anak mencuri  kesempatan dan keluar dari masjid atau membuat gaduh di masjid, segera cari anak anda
dan gandeng kembali tangannya untuk masuk ke masjid dan duduk di sebelah anda.

 8. Jangan lupa untuk kembali mengingatkan adab di masjid yang seharusnya dilakukan anak anda.

 9. Ketika shalat didirikan,  kondisikan agar anak ikut mendirikan shalat di sebelah anda, sehingga anda bisa
mengawasi dan membimbingnya bila di tengah shalat anak anda membuat kegaduhan atau bermain.

 10. Selesai shalat lakukan evaluasi terhadap sikap anak selama di masjid, dan sampaikan hasil evaluasi anda
kepada anak.

11. Jangan lupa mengapresiasi  anak bila dia bersikap baik.

 12. Kadang kala beri hadiah atau hukuman yang mendidik atas prestasi dan  kegagalannya.

 13. Selalu panjatkan doa untuk anak anda agar menjadi  anak yang rajin mendirikan shalat.

Nabi Ibrahim alaihissalam  saja rajin berdoa untuk  anaknya agar menjadi penegak shalat jadikanlah aku penegak shalat dan juga anak keturunanku, wahai Rabb kami  kabulkanlah doa kami." (QS:  Ibrahim 40 )

14.  Sering-sering kisahkan cerita  para ulama' yang rajin shalat  dan juga keutamaan shalat  berjamaah di masjid, termasuk  keutamaan masjid.

 15. Sampaikan kepada anak  anda apa impian anda tentang  masa depan anak anda dengan  ibadah shalat.

 16. Lakukan semua kiat di  atas dengan ikhlas sebagai  satu kewajiban mendidik anak.

 17. Tunaikan semua kiat di  atas dengan lemah lembut.

 18. Oh iya, jangan lupa bantu  menyusun kegiatan anak agar  sesuai dengan jadwal shalat fardhu.

 19. Dan penting sekali anda  mengoreksi diri, sudahkah anda memberi keteladanan kepada anak anda?

Semoga bermanfaat. (lisma)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved