Penggemar Berat, 2 Nenek Asal Lahat Berdiri di Depan Ikut Bernyanyi di Konser Jamrud di Tanjungenim

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com,Ika Anggraeni

TRIBUNSUMSEL.COM,MUARAENIM-Dua orang nenek yang mengaku fans Band Jamrud alias Jamers nekat datang dari kabupaten Lahat ke Tanjung Enim hanya demi menyaksikan band idola dari dekat, Sabtu (9/3/2019) malam.

Berdasarkan pantauan Tribunsumsel.com di lapangan, tampak kedua nenek-nenek tersebut sengaja datang lebih awal ke lokasi panggung hiburan.

Keduanya berdiri dibarisan paling depan di luar pagar pembatas di sisi kiri panggung.

Keduanyapun rela menunggu berjam-jam hingga Band yang berkomposisikan Aziz MS, Ricky, M Irwan, Dani Rachma dan sang vokalis Krisyanto tampil dihadapan mereka.

• Cara Grup Band Jamrud Jaga Eksistensi di Blantika Musik Indonesia

• Pesatnya Kemajuan Teknologi Digital, Jamrud Tetap Keluarkan Album Fisik

Kedua nenek yang telah memiliki cucu 8 dan 6 tersebut tak malu-malu untuk ikutan berjingrak-jingkrak bersama ribuan Jamers yang datang ke lokasi.

Keduanya juga ikut bernyanyi saat jamrud membawakan beberapa lagu yang sempat melejit dan hist di era 1990an.

Nenek itu diketahui bernama Lis Suhaini (57 tahun) warga Lahat yang sengaja datang bersama adiknya Ari Hustini (54 tahun).

Keduanya datang dari kota Lahat menuju Tanjung Enim hanya demi melihat Jamrud dari dekat.

"Saya dan adik saya memang sejak dari SD sudah suka dengan band cadas, tapi setelah tahu grup band Jamrud, kami dengar lagunya, ternyata keren-keren, meskipun mereka genrenya rock tapi banyak juga lagunya yang romantis, sejak itulah jadi ngefans dan jadi Jamers," kata Lis saat ditemui Tribunsumsel.com.

Ia juga mengatakan jika jamrud tampil di sekitar kota Lahat, keduanyapun selalu menyempatkan diri untuk menonton band pujaan mereka tersebut.

• Ramadhan Mendatang, Grup Band Jamrud Akan Rekaman Lagu Terbaru

• Zaskia Gotik Dilamar Nassar, Inilah Deretan Perjalanan Cinta Antara Pacar Zaskia dan Nassar

"Ini kami sengaja datang ke Tanjung Enim untuk melihat Jamrud dari dekat, kami sangat ngefans, terutama sama personilnya yakni Azis, meski gak bisa bersalaman langsung, bisa melihat mereka dari dekat saja sudah membuat kami puas dan senang," katanya.

Diungkapkannya meskipun usia mereka tidak muda lagi namun hal ini tidak menurunkan seleranya menyukai musik cadas tersebut.

"Fisik boleh tua, saya sudah punya cucu 8 dan adik saya sudah punya cucu 6, meski begitu tapi jiwa kami selalu muda, kami fans berat Jamrud," katanya.

Dijelaskannya untuk melihat Jamrud, ia dan adiknya nekat numpang menginap di rumah saudaranya di Desa Tegal Rejo Kecamatan Lawang Kidul.

"Kami puas malam ini sudah bisa melihat jamrud tepat dimata kami, meski harus berhimpit-himpitan gak papa, yang penting sudah bisa menyaksikan mereka secara langsung," pungkasnya.

Ribuan pengunjung padati RTH GOR Bukit Asam dan rela berhimpit-himpitan demi melihat dari dekat Group Band papan atas Jamrud yang menjadi guest star dalam kegiatan malam penutupan Festival Band dalam rangka memeriahkan HUT ke 38 PTBA, Sabtu (9/3/2019).

Antusias warga untuk menyaksikan group band cadas tersebut begitu terlihat.

Jamrud tampil perdana di Bumi kota Batubara dengan sebuah lagu pembukaan berjudul Berakit-rakit dan langsung disambut euforia penonton.

Ribuan Jamers tak sungkan-sungkan ikut berjingkrak-jingrakan sambil ikut menyanyikan beberapa lagu yang dibawakan oleh jamrud, diantaranya Ningrat, Surti Tejo, Pelangi dimatamu, Selamat Ulang Tahun dan belasan lagu lainnya.

Petugas keamanan yang terdiri dari TNI, Polri dan juga security PTBApun tampak siaga mengamankan lokasi kegiatan.

Tak hanya warga dari lokal saja, tampak Fans Jamrud alias Jamers dari berbagai kota bahkan luar provinsi seperti Semarang,Jakarta,Lampung dan yang lainnya turut hadir demi menyaksikan band pujaan mereka tersebut.

"Selamat malam Tanjung Enim, Apo Kabarnyo, baek-baek yo, Mau belajar bahaso Palembang aku ni,malam ini kita akan bersenang-senang,tapi saya minta yang tertib ya," ungkap Krisyanto menyapa penonton.