Gubernur Sumsel Herman Deru Akan Gelar Program Sejuta Bola
Berkomitmen memajukan sepakbola di Sumatera Selatan, Gubernur Sumsel Herman Deru akan melaksanakan program sejuta bola
Penulis: Weni Wahyuny |
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Berkomitmen memajukan sepakbola di Sumatera Selatan, Gubernur Sumsel Herman Deru akan melaksanakan program sejuta bola.
Program ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Persepakbolaan Nasional.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sumsel Akhmad Yusuf Wibowo mengatakan, program sejuta bola ini selain didukung oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sumsel juga dapat diupayakan bantuan dari pihak ketiga yang tidak mengikat atau Corporate Social Resposibility (CSR).
“Pelaksanaannya dilakukan secara bertahap selama lima tahun sesuai kemampuan keuangan daerah dan ketentuan peraturan perundang-undangan,” kata Yusuf usai rapat terkait dengan program sejuta bola di Setda Provinsi Sumsel, Senin (4/3/2019).
Yusuf melanjutkan bahwa sesuai dengan instruksi dari Sekda Sumsel H Nasrun Umar yang memimpin langsung rapat bahwa Dispora Sumsel dan Dinas Pendidikan Sumsel akan segera menginventarisir pihak ketiga yang akan memberikan bantuannya melalui program CSR.
“Karena sebelumnya kita telah melaksanakan kegiatan dukungan peralatan olahraga masyarakat diantaranya pengadaan 274 bola dan kompetisi Gala Siswa Indonesia (GSI) Tingkat SMP pada 2018,” jelasnya.
Sebelumnya pula Gubernur Sumsel H Herman Deru bagi-bagi bola untuk peserta pada kick off Sumsel Super League (SSL) 2019 memperebutkan Piala Gubernur Sumsel H Herman Deru.
Bahkan baru-baru ini orang nomor satu di Sumsel itu akan menggelar Turnamen Sepakbola Remaja U20 Piala Gubernur Sumatera Selatan tahun 2019.
Yusuf mengatakan bahwa kick off akan digelar 31 Maret mendatang dan dimulai di Muara Enim.
Juara sepakbola U20 tahun 2019 akan memperoleh piala uang pembinaan dan piagam.
“Pendaftaran gratis, tidak dipungut biaya pendaftaran. Dilakukan di Dispora yang ada di kabupaten/kota. Sistemnya sistem gugur, mengenai peraturan pertandingan mengacu FIFA, PSSI. Kita kerjasama dengan Asprov, Askab PSSI dan seluruh pihak terkait untuk menjaga kelancaran turnamen tersebut. Artinnya secara tidak langsung mengajak daerah terlibat,” terangnya.
Perhelatan ini akan digelar hingga November mendatang dengan membawa tiga besar dari masing-masing daerah untuk final di Palembang.
“November nanti akan digelar finalnya di Stadion GSJ,” ujarnya.