Ini Penjelasan Muddai Madang Tentang Sisa DP dan Tunggakan Gaji 1 Bulan Pemain Sriwijaya FC

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Tunggakan Down Payment (DP) dan gaji satu bulan dialami oleh 7 pemain Sriwijaya FC.

Ini diungkapkan langsung oleh salah satu pemain yang tidak ingin disebutkan namanya.

Komisaris Utama sekaligus Direktur Utama PT SOM Muddai Madang meminta kepada pemain untuk bersabar.

Manajemen saat ini masih menunggu dana dari PT Liga yang belum dibayarkan ke klub SFC.

“Kita msh nunggu dana dari PT Liga yang belum dibayarkan ke klub,” ungkap Muddai singkat.

• Pedagang Ikan, Daging dan Sayur di Pasar Pangkalan Balai Pindah ke Pasar Baru di Kedondong Raya

• Tak Banyak Yang Tahu, Inilah Sosok yang Menolong Ifan Seventeen Seusai Diterjang Tsunami

Sebelumnya tribunsumsel.com mendapatkan informasi tungakan gaji dan sisa DP ini dari seorang pemain Sriwijaya FC.

Sumber ini membenarkan bahwa dirinya pribadi belum mendapatkan sisa DP dan satu bulan gaji dari manajemen Sriwijaya FC hingga saat ini padahal kompetisi sudah selesai ditambah lagi dengan kontrak yang sudah mulai selesai.

“Iya benar (DP belum dilunaskan). Saya termasuk salah satu DP yang belum dilunasi,” katanya kepada Tribun Sumsel, Jumat (28/12/2018).

Ia melanjutkan sisa DP yang belum dibayarkan manajemen sebanyak 50 persen lagi.

Ia mengaku tunggakan DP ini bukan hanya dialami oleh dirinya tapi juga ada enam pemain SFC lainnya yang juga mengalami tunggakan DP bahkan gaji.

• Telkomsel Salurkan Donasi Pelanggan Kepada Korban Bencana Tsunami Selat Sunda

• Kecelakaan di Jalinteng BP Peliung, Ali Topan PNS BPN OKI dan 2 Anggota Keluarganya Meninggal Dunia

“Tidak adil rasanya. Kami orang 7 ini sisa DP belum dibayar dan gaji 1 bulan ini,” ungkapnya.

Ia menerangkan 7 pemain yang haknya belum diselesaikan yakni berinisial IK, RD, AF, SF, DY, RP, NI yang sisa DP dan satu bulan gaji belum juga dibayarkan hingga saat ini.

“Dari manajemen pernah mengatakan bahwa nanti akan dibayar tunggu uang dari PT Liga,” ucapnya.

Ia pula menjelaskan bahwa ia dan enam pemain lainnya sepakat untuk melaporkan ke Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI).

“Ini inisiatif kami sendiri satu suara untuk melapor karena tidak adil, semua DP pemain sudah tapi kami orang 7 ini belum,” ungkapnya yang juga mengatakan sudah cukup lama melaporkan ini ke APPI.

“Sudah direspon sama APPI, dari SFC juga sudah direspon tapi masih nunggu dana dari PT Liga,” tambahnya. (wet)