Ingat Video Pria yang Sumpahi Kalianda Rata oleh Tsunami, Lihat Balasan yang Didapatkan

Sebuah video ujaran kebencian tersebar di media sosial, Kamis (27/12/2018). Video viral ini memperlihatkan seorang pria dan wanita sedang melakukan

Penulis: M Syah Beni | Editor: M. Syah Beni
Tribunsumsel.com/ Instagram
Video Ujaran Kebencian Tsunami Kalianda 

TRIBUNSUMSEL.COM- Sebuah video ujaran kebencian tersebar di media sosial, Kamis (27/12/2018).

Video viral ini memperlihatkan seorang pria dan wanita sedang melakukan live di instagram.

Mereka berdua melakukan live instagram di dalam mobil.

Dalam video itu seorang pria tiba-tiba berteriak.

Berikut kutipan ujaran kebenciannya.

Donasi Peduli Kalianda

Gua gak mau (nada tinggi)

Sudah 4 Orang Ditangkap Terkait Mafia Skor, Polisi Buka Peluang Periksa Ketum PSSI Edy Rahmayadi ?

Pokoknya Kalianda harus kena tsunami

Udaaaah (terdengar suara perempuan menyela)

Biarin aja dia orang kena tsunami

Woy kawan-kawan jangan pernah donasi di Kalianda ya

Biarin aja dia orang rata

Steve Emmanuel Sudah Konsumsi Narkoba Sejak 10 Tahun Lalu, Terancam Hukuman Seumur Hidup

Setelah video ini viral, sosok pria tersebut akhirnya muncul dan minta maaf.

Pria itu bernama Kelvin Yudha Tama.

Berikut permintaan maafnya

Dengan ini saya Kelvin Yudha Tama saya meminta maaf sedalam-dalamnya kepada saudaraku,

khusunya yang terkena tsunami di Kalianda, atas perbuatan video yang saya buat tidak senonoh itu,

yang telah menyakiti hati saudara-saudara ku yang ada di Kalianda.

Saya meminta maaf sedalam-dalamnya atas perbuatan itu yang tidak terpuji, saya menyatakan menyesal dan berjanji tidak akan mengulanginya kembali

Warga Datangi Rumah

Warga Kalianda bereaksi datas beredarnya video tersebut.

Dari rekaman video yang sudah tersebar di media sosial.

Terlihat banyak warga mendatangi rumah Kelvin Yudha Tama.

Mereka mencarinya untuk dimintai pertanggung jawaban.

Polisi juga terlihat berjaga.

Hanya saja rumah tersebut tak ada orang.

Dalam video lainnya, perwakilan warga Kalianda menyebut telah memaafkan perbuatan pria tersebut.

Hanya saja ia akan tetap membawa kasus tersebut ke ranah hukum.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved