Dentuman Misterius di OKU Raya

Penyebab Resmi Suara Dentuman di Sumatera Selatan yang Hebohkan Warga, Berasal dari Sini

Suara dentuman menyerupai ledakan menghebohkan masyarakat di wilayah Ogan Komering Ulu (OKU).

Penulis: Prawira Maulana | Editor: M. Syah Beni
Intisari-online.com
Anak Gunung Krakatau 

Saat ditanyakan ke grup whatsapp info resmi BMKG SMB II menyatakan bahwa tak ada cuaca yang signifikan di sekitar OKUS.

"Dari pantauan citra radar dari pukul 19.00 WIB sampai pukul 01.00 WIB, tidak terlihat kondisi cuaca yang signifikan di daerah OKUS dan sekitarnya."

Sumber Suara Dentuman

"Artinya Potensi untuk terjadinya petir/guntur di daerah tersebut bisa dikatakan nil. Untuk sementara mungkin seperti itu, nanti coba kami cari info-info lain."

Tribunsumsel.com akhirnya berhasil mengkonfirmasi pihak Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) tentang penyebab dentuman misterius yang didengar kemarin malam.

PVMBG menyatakan dentuman yang didengar warga di OKU, OKU Timur, OKU induk bahkan di Jawa Barat berhubungan dengan aktifitas dari Gunung Anak Krakatau.

"Kalau suara dentuman itu sebenarnya berasosiasi dengan erupsi (Gunung Anak Krakatau, red). Dan itu sudah berlangsung lama," kata Kristianto, Kasubnit Mitigasi Gunung Api Wilayah Barat, Selasa (25/12/2018). 

 BREAKING NEWS: OKUS Heboh Suara Dentuman Misterius, Dunia Maya Ramai, Bergetar Sampai Dada

Kristianto saat dihubungi Tribunsumsel.com, sedang berada di pos Pasauran, Kabupaten Serang, Banten.

Pos ini sekitar 42 kilometer dari gunung Anak Krakatau.

Citra satelit dari Google Earth.
Citra satelit dari Google Earth. (GOOGLE EARTH)

Menurutnya jika Gunung Anak Krakatau erupsi terkadang suaranya sampai menggetarkan kaca jendela yang ada di pos itu.

Jadi menurutnya wajar jika warga di OKU Selatan yang berjarak 230 kilo masih bisa mendengar suara itu.

 Ini Kata Kepala Lapan Soal Dentuman Misterius di OKU, Apakah Ada Pergerakan di Area Udara?

Tribunsumsel.com lalu bertanya apakah erupsi saat malam tadi cukup besar hingga mengeluarkan suara sampai sekeras itu.

"Intensitasnya masih tinggi. Erupsi ini sangat fluktuatif," katanya.

Kristianto mengimbau agar warga jangan panik dengan fenomena ini.

Menurutnya dampak erupsi Gunung Anak Krakatau saat ini masih aman. Yang diwaspadai saat ini pada radius 2 kilometer.

 TNI Juga Cari Info Soal Dentuman Misterius OKU, Kodim 0403 OKU Bantah Latihan Tempur

 

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved