Pelatih Persija : Beto dan Viscarra Pasti Keluar Dari Sriwijaya FC, Apapun Hasil Akhir di Klasemen

Musim Belum Berakhir, Persija Incar 2 Pemain Sriwijaya FC, Alberto Goncalves dan Esteban Viscarra

TRIBUNSUMSEL.COM - Gojek Liga 1 musim ini akan menggelar pertandingan terakhir di akhir pekan ini.

Persija menjadi kandidat terkuat juara Gojek Liga 1 usai Persija menyalip PSM Makassar dipuncak klasemen di pekan ke 33.

Dipekan ke 32, sebenarnya PSM Makassar masih berada dipuncak dengan raihan 57 poin, sementara Persija diperingkat ke 2 dengan aihan 56 poin.

Namun semuanya berubah dipekan ke 33.

Setelah, Persija yang bertandang ke Bali berhasil mengalahkan Bali United dengan skor 1-2.

• Beredar Foto Jadul Kriss Hatta Bersama Hilda Vitria, Nikita Mirzani Unggah Tulisan Ini

• Siap Lepas Status Duda, Daus Mini Ungkap Perbedaan Pernikahan Pertama dan Kedua, Rasakan Hal Ini

Sementara, PSM Makassar hanya mampu menahan imbang tuan rumah Bhayangkara FC dengan skor 0-0.

Dengan hasil ini, Persija mengkude PSM Makassar dipuncak dengan unggul 1 poin saja.

Dipertandingan terakhir, baik Persija dan PSM Makassar sama-sama akan menjadi tuan rumah untuk menghadapi tim yang saat ini berjuang keluar dari zona degradasi.

Persija Jakarta akan menjamu Mitra Kukar.

Sementara PSM Makassar akan menjamu PSMS Medan.

Persija harus meraih kemenangan dalam pertandingan ini agar Persija dapat menentukan sendiri nasibnya untuk menjadi juara di ajang Gojek Liga 1 Indonesia.

Jika tak berhasil menangpun, sebenarnya Persija Jakarta masih mempunyai peluang untuk menjadi juara.

Asalkan dipertandingan lain yang rencananya akan digelar serentak ini, PSM Makassar gagal meraih poin penuh.

• Anaknya Digosipkan Dekat dengan Roger Danuarta, Ayah Cut Meyriska: Kapanpun Saya Gak Akan Terima!

• Fakta-fakta Video Viral Pemuda Terjun dari Ampera ke Sungai Musi

Musim belum berakhir, namun perburuan pemain telah mulai dihembuskan oleh para tim di Gojek Liga 1 Indonesia.

Salah satu tim yang diisukan langsung bergerak untuk merekrut pemain adalah Persija Jakarta.

Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra dikabarkan berminat terhadap dua pemain Sriwijaya FC, Alberto Goncalves dan Esteban Viscarra.

Menurut pelatih yang disapa Teco ini, Beto dan Viscarra merupakan pilihan menarik untuk memperkuat Persija musim depan.

Selain itu, iapun optimis jika kedua pemain tersebut akan meninggalkan Sriwijaya FC, apalagi jika Sriwijaya terdegaradasi.

"Mereka pasti keluar. Degradasi atau tidak, meraka pasti keluar. Namun akan kemana mereka, saya belum tahu," katanya 

"Dua pemain ini bagus. Beto sudah beberapa kali menjadi topskor di Indonesia. Esteban juga mempunyai pengalamn bermain di Arema dan Sriwijaya FC, semua sudah tahu bagaimana kualitasnya," tambahnya.

Pernyataan menghebohkan datang dari Pelatih Persija, Stefano Cugurra Teco.

Teco menyebut dua pemain Sriwijaya FC yakni Alberto Gonzalves Da Costa dan Esteban Gabriel Vizcarra akan keluar dari Sriwijaya FC usai musim berakhir.

• Pelatih Persija : Beto dan Viscarra Pasti Keluar Dari Sriwijaya FC, Apapun Hasil Akhir di Klasemen

• Jadi Istri Pejabat, Lihat Rumah Arumi Bachsin di Trenggalek yang Sederhana dan Jauh dari Kesan Mewah

Pernyataan itu sangat disayangkan oleh manajemen Sriwijaya FC dan membuat manajemen geram.

Asisten Manajer Tim Sriwijaya FC, Ahmad Haris mengatakan bahwa kedua pemain tim SFC itu sejauh ini tidak ada pernyataan ke manajemen akan meninggalkan klub berjuluk Laskar Wong Kito itu.

Haris menyebutkan bahwa pernyataan yang dikeluarkan oleh sang pelatih adalah tidak benar.

“Jangan lebay lah (berlebihan),” katanya kepada Tribun Sumsel, Rabu (5/12/2018).

Haris meminta agar yang memberikan pernyataan tersebut harus menjaga etika dan jangan berlebihan.

Karena Liga saat ini masih berjalan dan kontrak belum habis sehingga tidak pantas rasanya jika sudah menyebutkan pemain akan keluar sebelum waktunya.

• 25 Tahun Power Rangers, Mengenang Ranger Kuning yang Meninggal Diusia Muda Secara Tragis

“Jangan mendahului yang belum jelas karena mereka masih kontrak sama kita,” jelasnya.

 Haris pula meminta agar sang pelatih menjaga bicaranya terkait hal ini.

“Harus jaga etikanya, itu sama sekali tidak benar, liga belum habis kontrak belum habis sudah kasih statmen seperti itu,” terang Haris.