Piala AFF 2018
Tiga Pelatih Jebolan Piala Dunia Sukses Bawa Tim ke Semifinal AFF
Ada tiga tim yang dibesut oleh pelatih yang pernah berkiprah di Piala Dunia.
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Prawira Maulana
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Piala AFF 2018 telah menyelesaikan seluruh pertandingannya pada Minggu (25/11/2018) malam.
Pada dua pertandingan terakhir di grup B, partai tuan rumah Indonesia melawan Filipina yang berakhir dengan skor 0-0 dan partai Singapura menjamu Thailand yang berakhir dengan kemenangan 0-3 untuk tim tamu.
Dengan hasil ini, dipastikan juara grup A Vietnam akan bertemu runner-up grup B Filipina dan juara grup B Thailand bersua runner-up grup A Malaysia.
Partai semifinal Piala AFF dengan format home and away pada leg pertama yakni tanggal 1 dan 2 Desember.
Sementara pertandingan leg kedua pada 5 dan 6 Desember.
Selain timnas Malaysia yang dilatih arsitek lokal Tan Chang Hoe di semifinal Piala AFF kali ini, ada tiga tim yang dibesut oleh pelatih yang pernah berkiprah di Piala Dunia.
1. Thailand Pelatih Milovan Rajevac
Federasi sepakbola Thailand (FAT) menjalin kerjasama dengan Milovan sejak April 2017 hingga Desember 2020 mendatang.
Pengalaman Milovan di Piala Dunia ialah saat ia membawa Ghana hingga ke perempatfinal Piala Dunia 2010.
Sulley Muntari dkk bisa saja melaju ke semifinal seandainya tak kalah dalam adu penalti kontra Uruguay setelah bermain 1-1 di waktu normal hingga babak perpanjangan waktu.
Setelah membesut Ghana, Milovan tercatat pernah jadi pelatih timnas Qatar dan Aljazair.
Ia juga dianggap FAT cukup punya pengalaman dengan sepakbola Asia karena pernah pula melatih beberapa klub Asia seperti Beijing Guoan (China), Al-Sadd (Qatar), dan Al Ahli (UEA).
Prestasi sejauh ini yang ditorehkan Milovan bersama timnas Thailand adalah runner-up King's Cup 2018.
2. Vietnam Pelatih Park Hang Seo
Kesuksesan timnas Korea Selatan menembus semifinal Piala Dunia 2002 masih membekas dalam kenangan pencinta The Taeguk Warriors hingga sekarang.
Ketika itu, timnas Korsel dilatih Guus Hiddink. Namun, ada satu sosok di tim kepelatihan yang ikut andil dalam kesuksesan sensasional itu. Dia adalah Park Hang Seo, sang asisten pelatih.
Park jadi satu di antara asisten pelatih Guus Hiddink di Piala Dunia 2002.
Selepas jadi asisten pelatih Hiddink, Park dipercaya jadi pelatih kepala timnas Korsel U-23. Ia mampu mempersembahkan medali perak pada Asian Games 2002 Busan.
Setelah melatih beberapa klub di Liga Korsel, pada akhir September 2017 ia ditunjuk Federasi Sepakbola Vietnam (VFF) menjadi pelatih kepala timnas Vietnam senior dan U-23.
Dua prestasi langsung dipersembahkan Park saat ia belum genap setahun menukangi Vietnam, yakni jadi finalis Piala AFC U-23 2018 serta semifinalis Asian Games 2018.
Ia juga berkontribusi membawa timnas Vietnam menduduki ranking FIFA tertinggi di antara negara Asia Tenggara lain, yakni peringkat ke-102 (per 25 Oktober 2018).
3. Filipina Pelatih Sven Goran Eriksson
Sven Goran Eriksson mungkin jadi nama paling populer di antara pelatih jebolan Piala Dunia di Piala AFF 2018.
Eriksson merupakan pelatih timnas Inggris pada Piala Dunia 2002 dan 2006.
Setelah itu, pelatih berusia 70 tahun ini juga pernah melatih Timnas Meksiko dan Pantai Gading.
Karier kepelatihannya di level klub bahkan lebih panjang.
Sampdoria, Benfica, Lazio, AS Roma, Manchester City, dan Leicester City merupakan beberapa klub yang pernah dibesutnya.
Federasi Sepakbola Filipina (PFF) mengumumkan Eriksson sebagai pelatih kepala timnas Filipina pada Oktober lalu atau belum genap dua bulan.
PFF menegaskan menjuarai Piala AFF 2018 menjadi target utama yang harus direalisasikan Eriksson.
Kontrak awal Eriksson bersama timnas Filipina ialah selama enam bulan.