Piala AFF 2018

Timnas Gagal di Piala AFF- Ini Kutukan Runner Up, Simak Fakta dan Datanya

Seperti pengulangan sejarah. Setiap kali gagal di partai final, entah kenapa Timnas Indonesia selalu gagal melewati fase grup.

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Prawira Maulana
affsuzukicup.com
Aksi pemain timnas Thaliand, Phillip Roller, di depan gelandang timnas Indonesia, Evan Dimas, pada laga fase grup Piala AFF 2018, 17 November 2018. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG – Timnas Indonesia dipastikan tersingkir dari Piala AFF 2018. Ini menyusul skor imbang saat Thailand berjumpa tuan rumah Filipina di Stadion Panaad, Bacolod, Filipina pada Rabu (21/11/2018) malam.

Ini seperti pengulangan sejarah, jika tidak bisa dikatakan kutukan. Setiap kali gagal di partai final alias hanya meraih runner up, entah kenapa Timnas Indonesia selalu gagal melewati fase grup pada helatan dua tahun selanjutnya. Begitu juga yang terjadi pada Piala AFF tahun 2018 ini.

Baca: Piala AFF 2018 : Timnas Indonesia Gagal Total, Yanto Basna Berikan Sindiran Keras, Enak Jamanku To?

Baca: Beberapa Kejanggalan Terjadi Pada Pertandingan Thailand vs Filipina Piala AFF 2018, Indonesia Gugur

Baca: Tersingkirnya Timnas Indonesia di Piala AFF 2018, Berkah Bagi Tim Gojek Liga 1 Indonesia

Catatan ini dimulai pada tahun 2004. Pada Piala AFF edisi 2004, timnas takluk dari Singapura dengan skor agregat 2-5. Lalu pada helatan 2006 Indonesia gagal melewati fase grup Piala AFF 2006.

Timnas Indonesia kembali menapaki final di Piala AFF 2010. Di final, timnas takluk dari Malaysia dengan skor agregat 2-4. Selanjutnya pada piala AFF 2012 Indoensia tak bisa melewati fase grup.

Kutukan gagal juara di Piala AFF dan gagal di fase grup edisi berikutnya, kembali terjadi saat dua tahun lalu. Timnas dibekuk Thailand di partai puncak Piala AFF tahun 2016 dengan skor agregat 2-3. Usai gagal juara, timnas gugur dan tersingkir di fase grup Piala AFF tahun ini.

Hanya tahun 2000 dan 2002 saja kutukan ini tak terjadi. Saat itu timnas dua kali berturut masuk partai final namun memang belum nasib jadi juara.

Timnas asuhan Bima Sakti akan melakoni partai terakhir kontra Filipina di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada Minggu (25/11/2018) mendatang.

Apapun hasil melawan Filipina dan berapapun skornya, tidak lagi berpengaruh. Namun timnas harus punya harga diri dengan mengalahkan Filipina di kandang sendiri.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved