Terduga Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi Masih Kerabat dan Kerap Menginap di Kos Korban

TRIBUNSUMSEL.COM - Terduga Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi Masih Kerabat dan Kerap Menginap di Kos Korban

Pembunuhan satu keluarga di Bekasi pada awal munggu ini cukup menggegerkan masyarakat.

Satu keluarga yang terdiri dari pasangan suami istri dan dua anak mereka ditemukan tewas mengenaskan di rumahnya.

Polisi pun terus melakukan penyelidikan untuk menemukan terduga pelakupembunuhan yang terjadi pada Selasa (13/11) tersebut.

Pihak kepolisian kini menemukan seorang laki-laki dengan inisial HS yang diduga pelaku pembunuhan satu keluarga tersebut.

Berikut ini fakta yang didapatkan mengenai HS, dan dugaan yang ditujukan padanya:

1. Diduga membawa mobil yang hilang dari rumah korban.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan HS diduga menjadi orang yang membawa mobil Nissan X-Trail yang raib dari rumah korban.

Mobil tersebut ditemukan di garasi sebuah indekos di Cikarang.

2. HS ditangkap di sebuah saung di kaki Gunung Guntur

HS diamankan di sebuah saung tempat istirahat para pendaki.

Saat polisi melakukan penggeledahan, di dalam tasnya terdapat kunci mobil merek Nissan, HP dan sejumlah uang.

3. HS masih kerabat korban

Menurut Argo, HS masih keluarga dari korban.

HS merupakan saudara korban perempuan, keluarga sang istri.

4. HS tidak bekerja dan tinggal di sebuah indekos di Cikarang

HS berusia 30 tahun, dan sudah tidak bekerja selama 3 bulan, sebelumnya dia bekerja di sebuah PT di Cikarang kemudian resign.

5. Ditemukan bercak darah di beberapa tempat

Polisi yang menggeledah tempat tinggal HS di Cikarang menemukan celana dengan bercak darah.

Mereka juga menemukan darah di beberapa tempat dalam mobil korban, seperti di gagang pintu kanan mobil, pedal gas, seat belt, dan karpet bawah kursi sopir.

Ponsel korban juga ada di dalam mobil dan ada bercak darah di sana.

Polisi juga akan melakuan labfor untuk mengetahui darah milik siapa yang menempel pada benda-benda tersebut.

6. HS Kerap menginap di kos-kosan milik korban

Menurut polisi, diketahui HS kerap tidur di kosan yang dijaga oleh korban.

"Dia kadang-kadang memang tidur di kos-kosan itu," ungkap Argo.

Pemeriksaan terhadap HS terus dilakukan, HS masih mengelak membunuh satu keluarga yang ada di Bekasi tersebut.

"Yang bersangkutan masih mengelak, tetapi kami akan terus dalami," kata Argo. (*)