Kereta Api (KA) Prabu Jaya Rute Kertapati-Prabumulih Sepi Peminat, Sehari Angkut 2 Penumpang

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Kereta Api (KA) Prabu Jaya rute khusus Kertapati–Prabumulih, dan Prabumulih-Kertapati masih sepi penumpang. Rute ini telah dibuka sejak 17 September 2018.

Beradasarkan pantauan Tribunsumsel, kereta api yang diberangkatkan dari stasiun Kertapati Palembang, Selasa (16/10/2018) siang, hanya mengangkut 6 penumpang dari sekitar 350 kursi yang tersedia.

Fasilitas dalam rangkaian kereta tak jauh berbeda dengan kereta lainnya. Kosongnya kursi penumpang adalah pembeda dibandingkan kereta penumpang pada rute lain.

Rangkaian KA Prabu Jaya ini terdiri dari 4 gerbong eksekutif, 3 gerbong bisnis, dan 1 KMP.

Baca: Bukan di Mekkah, Ibunda Bongkar Lokasi Tempat Kartika Putri dan Habib Usman Menikah

Baca: Gojek Liga 1 : Hasil Pertandingan Pekan ke 25, Klasemen, dan Top Skor Sementara, Persib Terdesak

Pada hari ini, hanya terisi 1 penumpang dari kelas ekskutif dan 5 dari kelas bisnis saja.

Ayu, salah seorang warga jalan Mentawai Prabumulih, datang ke kota Palembang dengan keluarganya yang merupakan penumpang KA Prabu Jaya ini mengakui, masih sepinya peminat angkutan umum baru tersebut.

"Ini kali pertama saya sama keluarga naik kereta baru jurusan Prabumulih- Palembang, tapi penumpangnya sepi, satu gerbong itu cuma saya dua anak saya dan suami dan satu orang lain," ujarnya.

Meski begitu Ayu cukup senang dengan adanya KA Prabu Jaya tersebut, karena cukup memudahkan transportasi dan juga fasilitas dan pelayanan yang cukup baik.

Baca: Lihat Canggihnya Pabrik Honda di Cikarang Bekasi, Setiap 5,5 Detik Mampu Rakit Satu Sepeda Motor

Baca: Update Harga Kedelai Pengaruh Kurs Dolar, dari Rp 6.300 Sekarang Naik Jadi Rp 7.700 per Kg

"Senang lah tentunya kan tidak kena macet, aman juga bisa bawa keluarga, kalau suasananya tak jauh berbeda dari kereta lainnya," katanya.

Sama dengan Ayu, Santo yang merupakan penumpang lainnya mengaku cukup nyaman dengan fasilitas yang disediakan.

"Karena masih baru kali, jadi rapi, bersih tidak kotor lah, pokoknya nyaman, tapi karena baru juga jadi penumpang masih sangat sepi," ungkapnya.

Wakil Kepala Stasiun Kertapati Palembang, Johong mengatakan, semenjak beroperasinya KA Prabujaya tersebut minat penumpang masih sangat sedikit.

"Kalau untuk hari biasa penumpang itu hanya 2 sampai 3 orang, jika hari libur bisa 5 hingga 7 orang, dan mulai dari pertama kali beroperasi hingga akhir bulan september jumlah penumpang yang sudah didata itu hanya 48 penumpang," jelasnya.

Ia juga menambahkan bila sebenarnya KA Prabu Jaya ini dijadikan sebagai akomodasi masyarakat di rute tersebut.

Baca: Pakai Kereta Prabu Jaya Perjalanan Palembang-Prabumulih 125 Menit, Sekarang Ada Tarif Promo

Baca: Waduh Lagu Bobo Dimana Lucinta Luna Diparodikan Blanck Pink, Begini Jadinya Kocak banget

"Jadi awalnya kan kereta ini ditujukan untuk mendukung dengan angkutan umum massal yang aman, nyaman dan bebas macet," tambahnya

"Namun nyatanya saat ini seperti nya masyarakat belum berminat yah, mungkin karena masih baru, untuk publikasi dan mengajak masyarakat sudah kita lakukan," tambahnya lagi.

Saat ditanyai mengenai KA penumpang dan KA lain, adakah rute baru bakal dibuka, Johong mengatakan untuk saat ini belum ada.

Sementara itu Manajer Humas Divre III Palembang, Aida Suryanti menjelaskan bahwa pengoperasian KA Prabu Jaya dilakukan untuk mengakomodasi permintaan masyarakat di rute tersebut.

"Sebelumnyakan, masyarakat menggunakan rute kereta api reguler, seperti rute dari stasiun Kertapati-Lubuk Linggau, dan stasiun Kertapati-Tanjung Karang untuk pemberhentian di stasiun Prabumulih belum khus rute Palembang-Prabumulih," ungkapnya.

Namun saat ini angkutan umum di rute tersebut tentu sangat dibutuhkan melihat wilayah Prabumulih yang semakin berkembang.

Baca: Liga 2 : 6 Tim Dipastikan Degradasi ke Liga 3, Dua Diantaranya Persegres dan Persiwa Wawena

Baca: Artis Main Game PUBG, Ariel Noah ajak Fans Main Bareng, Ini Nama Akun PUBG Ariel

"Wilayah Prabumulih semakin berkembang sebagai pusat kegiatan ekonomi, pemerintahan dan pendidikan sehingga perlu didukung dengan angkutan umum massal yang aman, nyaman dan bebas macet”, jelasnya.

Untuk tarif KA Prabu Jaya diberlakukan tarif promo yaitu Rp. 45 ribu untuk kelas eksekutif dan Rp. 35 ribu untuk kelas bisnis. Tiket dapat dibeli langsung di stasiun keberangkatan.

“Beroperasinya KA Prabu Jaya ini merupakan komitmen PT KAI sebagai penyedia jasa transportasi publik yang aman, nyaman dan bebas macet serta mengurangi beban di jalan raya,"

"Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan KA Prabu Jaya untuk berpergian tujuan Prabumulih dan menuju Kertapati menggunakan moda transportasi KA”, tutup Aida.