Sepakbola

Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi Akhirnya Menjawab Polemik Rangkap Jabatannya

Selain berstatus sebagai Ketum PSSI, Edy Rahmayadi juga merupakan Gubernur Sumatera Utara terpilih dari Pilkada 2018.

MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM
Ketum PSSI, Edy Rahmayadi menggelar jumpa pers, membahas soal kematian suporter, di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (25/9/2018). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi akhirnya menjawab pertanyaan wartawan soal rangkap jabatan yang tengah diembannya saat ini.

Selain berstatus sebagai Ketum PSSI, Edy Rahmayadi juga merupakan Gubernur Sumatera Utara terpilih dari Pilkada 2018.

Sebelumnya, Edy sempat walk-out dari wawancara siaran langsung dengan Kompas TV, Senin (24/9/2018).

Saat itu, Aiman Witjaksono dari Kompas TV bertanya kepada Edy Rahmayadi apakah dirinya pusing memimpin PSSI dengan segala permasalahannya di tengah jabatannya sebagai Gubernur Sumut.

Mantan Pangkostrad lalu berujar bahwa wartawan tak punya hak untuk menanyakan hal tersebut kepada dirinya.

Dalam sesi konferensi pers PSSI terkait kematian suporter Persija Jakarta, Haringga Sirila, pertanyaan serupa kembali diajukan.

"Ini persoalannya bukan itu saudara, suatu manajemen berjalan sesuai buku petunjuk pelaksanaan dan program," kata Edy dalam jumpa pers di Hotel Borobudur, Selasa (25/9/2018) dikutip dari Bolasport.com

Baca: Korea Open 2018 : Menang Dua Set Langsung, Jonatan Christie Amankan Tiket Babak Kedua

Baca: Tak Hanya Haringga Sirila, 76 Suporter Meninggal di Indonesia, Suporter Persebaya Paling Banyak

Baca: Tak Hanya di Liga 1, Ini Beberapa Negara yang Memberhentikan Liganya di Sepanjang Tahun 2018

"Mau siapa pun yang memimpin, dia melakukan pengawasan, mulai dari perencanaan sampai pengawasan. Ini Anda sama seperti Kompas," ujarnya.

Ditambahkannya, masalah kematian suporter Persija, Haringga Sirila tidak terjadi karena dua jabatan yang tengah diembannya saat ini.

"Tak ada itu urusannya gubernur dengan kejadian bobotoh kemarin. Ini kalian berpikirnya terlalu panjang," tutur Edy.

"Bukan soal pusing dan tidak pusing, tetapi ini adalah yang harus dikerjakan saat ini," ucapnya menegaskan.

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved