Pilpres 2019
Cuitan Ruhut Tanggapi Nyanyian Fadli Zon Potong Bebek Angsa, 'Masih Bersih Diracuni'
Mantan anggota DPR, Ruhut Sitompul menanggapi sindiran Fadli Zon yang mengubah lirik dari lagu Potong Bebek Angsa
TRIBUNSUMSEL.COM - Mantan anggota DPR, Ruhut Sitompul menanggapi sindiran Fadli Zon yang mengubah lirik dari lagu 'Potong Bebek Angsa'.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan melalui akun Twitter-nya, @ruhutsitompul, yang ditulis Kamis (20/9/2018).
Baca: Tak Terima Dianggap Selingkuh dan Pelakor, Lina Siap Blak-blakan usai Putusan Sidang Hari ini
Ruhut mengatakan, Fadli Zon telah meracuni anak-anak dengan mengubah arti lagu 'Potong Bebek Angsa'.
Ruhut mengatakan, anak-anak adalah penerus bangsa yang akan mengisi kemerdekaan Indonesia.
Baca: Inisiator #2019Ganti Presiden Masuk Tim Prabowo, Posisinya Sama dengan Neno Warisman
Menurutnya, mereka adalah generasi yang bisa membuat Indonesia berjaya dan terbebas dari fitnah serta kebencian.
"Kumat lagi G*****a FZ Anak2 yg masih Putih Bersih diracuni Politik K**** dgn merubah arti Lagu Anak2 Potong Bebek Angsa, “Anak2 adalah Penerus Bangsa kedepan yg akan mengisih Kemerdekaan agar INDONESIA semakin JAYA Bebas dari Fitnah & Kebencian #2019 Biar Pak JOKOWI saja MERDEKA," tulis Ruhut Sitompul.

Cuitan Ruhut Sitompul (Twitter/ @ruhutsitompul)
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon melayangkan sindiran kepada kubu lawan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dengan syair lagu anak-anak.
Hal itu disampaikannya melalui laman Twitter-nya, @fadlizon, Rabu (19/9/2018).
Fadli mengubah syair lagu 'Potong Bebek Angsa' dan 'Bangun Tidur' dengan kata-kata sindirian dan pernyataan dukungan kepada Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
"POTONG BEBEK ANGSA
MASAK DIKUALI
GAGAL URUS BANGSA
MAKSA DUA KALI
TAKUT DIGANTI PRABOWO-SANDI
LALALALALALALA LALALALA," tulis Fadli Zon.

Unggahan Fadli Zon pada Twitter, Rabu (19/9/2018) (Twitter @fadlizon)
"BANGUN TIDUR KUTERUS MANDI
TIDAK LUPA MENGGOSOK GIGI
PILIH SAJA PRABOWO-SANDI
............. CUKUP SAMPAI DI SINI," tulis Fadli Zon pada akun Twitternya.

Unggahan Fadli Zon pada Twitter, Rabu (19/9/2018). (Twitter @fadlizon)
Sementara itu, diberitakan dari Tribunnews, Kubu Jokowi-Ma'ruf mengingatkan Fadli Zon untuk tidak mempolitisasi lagu 'Potong Bebek Angsa',
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Mar'uf, Johnny G Plate berujar, lagu 'Potong Bebek Angsa' merupakan lagu yang berasal dari Nusa Tenggara Timur.
Ia mengingatkan Fadli Zon, untuk tidak asal mengubah lirik, karena dapat membuat warga NTT marah.
"Jangan sampai ya, kalau itu lagu daerah apalagi dipolitisasi, rakyat bisa marah itu," ujar Johnny di posko cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (19/9/2018).
Johnny kaget begitu mengetahui Fadli Zon mengubah lirik 'Potong Bebek Angsa'.
Bahkan, ia menyindir soal masa kecil Fadli Zon.
"Oh begitu, masa kecilnya kurang bahagia dulu?" kata Johnny seraya tertawa.
"Jangan sampai itu bagian dari plagiat," tuturnya.
Johnny berucap, tim kampanye Jokowi-Ma'ruf akan menyiapkan kampanye kreatif.
Pelbagai acara yang melibatkan kelompok milenial akan dilibatkan.
"Kami akan menyiapkan macem-macem baik event-event-nya, jingle-jingle-nya, tagline-tagline-nya, yang mengisi supaya ada suasana keceriaan pemilihan," ucap Johnny. (TribunWow.com/Rekarinta Vintoko)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Ruhut Sitompul Sebut Fadli Zon Racuni Anak-anak dengan Mengubah Lirik Lagu Potong Bebek Angsa, http://wow.tribunnews.com/2018/09/20/ruhut-sitompul-sebut-fadli-zon-racuni-anak-anak-dengan-mengubah-lirik-lagu-potong-bebek-angsa?page=all.
Penulis: Vintoko
Editor: Claudia Noventa