Berita Palembang
3 Tol di Sumsel Kembali Dibangun, Hubungkan Palembang Hingga ke Bengkulu, Ini Penjelasannya
Setelah selesai membangun tol Palembang-Indralaya (Palindra) sepanjang 22 kilometer.
Penulis: Linda Trisnawati | Editor: M. Syah Beni
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Linda Trisnawati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Setelah selesai membangun tol Palembang-Indralaya (Palindra) sepanjang 22 kilometer.
Kini, Hutama Karya selaku kontraktor bakal membangun kembali tiga proyek tol yakni Indralaya-Muara Enim sepanjang 110 km, Muara Enim-Lahat-Lubuk Linggau sepanjang 125 km dan Lubuk Linggau-Bengkulu sepanjang 95 km.
Baca: VIDEO : Pakai Kaos #GantiPresiden2019, Kumpulan Praktisi Beladiri Palembang Doakan Indonesia Berkah
Manager Proyek Jalan Tol Palindra sekaligus Pemimpin Proyek (Pimpro) Tol Trans Sumatera, Hasan Turcahyo mengatakan, sejauh ini untuk tol yang dibawah naungan HK yakni 668 km untuk wilayah Sumsel.
"Yang baru diselesaikan yakni untuk tol Palindra yakni sepanjang 22 km.
Tol ini sudah selesai sebelum Asian Games dan saat ini sudah dioperasionalkan. Meski belum diresmikan," ujarnya, Selasa (11/9/2018).
Lebih lanjut ia mengatakan, saat ini pihaknya akan kembali melanjutkan pembangunan tol sebanyak tiga tol yakni Indralaya-Muara Enim sepanjang 110 km, Muara Enim-Lahat-Lubuk Linggau sepanjang 125 km dan Lubuk Linggau-Bengkulu sepanjang 95 km.
Baca: Live Streaming Persipura vs Sriwijaya FC Sekarang di TV One, Tonton Langsugn Via Hp Disini
Saat ini ketiga tol ini masih dalam tahap proses pembuatan feasibility study (FS) seperti amdal dan desain. Ia menargerkan penyelesaian tahap ini pada awal bulan 2019 mendatang.
"Nantinya setelah selesai baru akan dilanjutkan tahap pembebasan lahan. Nah untuk pembebasan lahan ini memang akan banyak dilakukan," katanya.
Baca: Ikhlas Dicerai Lina, Sule Bantah Keras Telah Berselingkuh, Anak Saya Pasti Membenci
Namun, dirinya belum dapat menghitung berapa besaran lahan yang bakal dibebaskan. Dirinya berharap pembebasan lahan ini tidak memakan waktu yang lama, sehingga progres fisik dapat langsung dikerjakan.
"Target kami pada pertengahan tahun tiga tol ini sudah mulai bisa dikerjakan. Nantinya tol ini akan terhubung dengan tol Sumatera," ungkapnya.
Baca: Serang Kota di Suriah dengan Jet Tempur, Rusia Tuduh Amerika Pakai Bom Fosfor Terlarang