Pilkada Sumsel

Website KPU Diserang Hacker dan Hitung Cepat Tak Bisa Diakses, Ini Tanggapan KPU Sumsel

Hitung cepat Pilkada serentak 2018 yang ada di website resmi KPU, (Infopemilu.kpu.go.id) melalui aplikasi Sistem hitung (Situng) saat ini, tidak bisa

tribunsumsel.com/Edison Bastari
Ilustrasi 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Hitung cepat Pilkada serentak 2018 yang ada di website resmi KPU, (Infopemilu.kpu.go.id) melalui aplikasi Sistem hitung (Situng) saat ini, tidak bisa lagi diakses oleh masyarakat.

Pasalnya situs tersebut di retas orang tak bertanggung jawab.

Jika membuka situs tersebut, masyarakat akan dapat pesan "Untuk meningkatkan pelayanan terhadap informasi tentang pemilihan, sementara waktu layanan tidak kami aktifkan".

Komisioner KPU Sumsel Ahmad Naafi membenarkan jika situs yang dikelolah KPU RI tersebut mendapat "serangan" hacker yang ingin mengacaukan hitung cepat yang dilakukan KPU untuk transparansi ke publik.

Namun dirinya memastikan hal itu tidak akan mempengaruhi hasil akhirnya nanti.

"Iya, semalam (29 Juni) sekitar pukul 22.00 wib, situs tidak bisa lagi diakses karena diserang hacker, dan ini langsung KPU RI. Gangguan paling banyak yaitu di provinsi Sumsel dan di Kalimantan," katanya, Sabtu (30/6/2018).

Diterangkan Naafi, atas serangan hacker tersebut, hasil yang ada menjadi berubah.

"Ada perubahan data yang ditampilkan, ada yang hilang ataupun ada yang nambah. Tapi saat ini sedang diperbaiki tim IT KPU RI, agar bisa diakses masyarakat lagi," terangnya.

Ditambahkan Naafi, meski situs KPU itu sedang mengalami gangguan pihaknya terus melakukan scaning C1 kwk beberapa TPS di Kabupaten/kota yang belum masuk atau entre data ke situng.

"Kita jamin data tidak berubah, apalagi susah 89 persen dan kita optimis itu akan selesai.Yang jelas tidak berpengaruh hasil, karena yang resmi adalah hitung manual berupa rekap ditingkat TPS, PPK dan KPU."

"Jika tidak sesuai akan dikakukan rapat pleno terbuka," tandasnya, seraya untuk rekap di PPK yang saat ini sudah selesai 100 persen ada di Kabupaten Muba.

Dilanjutkan Naafi, hitung cepat (real count) yang ada di Situng ini dibuat untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Untuk mengetahui hasil Pilkada Serentak 27 Juni 2018, secara cepat dan transparan di seluruh wilayah yang menyelenggarakan Pilkada.

Dimana data hasil pada hitung cepat berdasarkan entri Model C1 apa adanya.

Hasil pada hitung cepat merupakan hasil sementara dan tidak bersifat final.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved