Sriwijaya FC

Sriwijaya FC Tanpa 4 Pemain Pilar Saat Lawan Persela, Ini yang Dilakukan Rahmad Darmawan

Sriwijaya FC dirundung dilema menjelang laga kandang kontra Persela Lamongan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang,

net
Sriwijaya FC vs Persela Lamongan 

Laporan wartawan Sripoku.com, RM Resha AU

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sriwijaya FC Tanpa 4 Pemain Pilar Saat Lawan Persela, Ini yang Dilakukan Rahmad Darmawan

Sriwijaya FC dirundung dilema menjelang laga kandang kontra Persela Lamongan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang, Sabtu (2/6/2018) ini.

Sebab, tim kehilangan empat pemainnya yang tengah menimba ilmu di Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Timnas Indonesia.

 Padahal, tiga poin menjadi harga mati bagi skuat berjuluk Laskar Wong Kito itu.

Kehilangan sang kiper Teja Paku Alam, gelandang bertahan Zulfiandi, Syahrian Abimanyu dan sang predator Alberto Goncalves sedikitnya bakal menjadi lubang yang berpotensi mengancam poin tim saat berlaga.

Keadaan tersebut diperparah dengan rekor dari Persela Lamongan sendiri.

Sepanjang 11 pekan gelaran Liga 1 2018, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu berhasil mendulang 19 gol, terbaik kedua di antara 18 kandidat yang lain.

Dalam pertarungan kali ini, Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan diuji untuk mempertahankan kualitas permainan anak asuhnya dengan absennya keempat pemain tadi.

"Kita sudah menyiapkan beberapa formasi pemain dan beberapa variasnya. Saya berharap, pemain tetap memiliki semangat yang tinggi seperti sebelumnya melawan Semarang dan Bhayangkara, paling tidak itu membantu sekali," ujar Pelatih yang alrab disapa RD ini, Jumat (1/6/2018).

Pelatih kawakan yang pernah menangani T-Team Malaysia ini mengaku, menundukkan Persela Lamongan bukanlah perkara gampang.

Ia mengaku sang pelatih Persela Lamongan Aji Santoso, berhasil menemukan taste yang pas untuk mempertahankan konsistensi tim selama mengarungi kompetisi.

Hal ini dibuktikan dari catatan tiga laga belakang, mereka berhasil mendulang dua kemenangan dan satu kali seri.

"Jadi tidak mudah, butuh kerja keras dan pertandingan besok pasti akan seru," ungkapnya.

Ya, RD selalu menekankan motivasi dan semangat bertarung yang tinggi sebagai kunci bagaimana pemain bisa mendulang kemenangan.

Apalagi meski ditinggal empat pemain pilar, RD telah menyiapkan racikan yang tepat jauh-jauh hari sebelum kompetisi bergulir.

"Memang ada perbedaan dalam kualitas. Tapi dengan mereka bermain dengan motivasi semangat yang tinggi, itu tadi bisa dilupakan," jelasnya.

Sementara itu, Pelatih Persela Lamongan Aji Santoso mengaku tak menjadikan absennya keempat penggawa Sriwijaya FC sebagai keuntungan.

Menurutnya, pemain pengfanti masih memiliki kualitas yang setara meski tak terlalu sering diturunkan.

"Pemain Sriwijaya FC baik pemain inti dan pengganti tidak beda. Mereka punya pemain yang berkualitas secara merata," tuturnya di waktu yang sama.

Apalagi, pihaknya juga dirugikan dengan dua pemainnya yang absen.

Yaitu Eki Taufik dan Saddil Ramdhani ditambah dengan Diego Assis yang diragukan untuk turun hari ini.

"Jadi kalau dikatakan tidak 100 persen, kita juga demikian," tuturnya.

Sehingga, pertempuran kali ini bakal jadi duel tim yang pincang lantaran sama-sama kehilangan pemain pilarnya.

Dan di satu sisi, kemenangan menjadi buruan kedua tim untuk memperbaiki rekor mereka selama kompetisi.

"Mudah-mudahan dalam pertandingan besok berjalan seru dan fair, dan bisa dinikmati oleh pentonton yang stadion atau televisi," jelasnya.


Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved