Taksi Online Ditelanjangi
Driver Taksi Online yang Ditelanjangi di Sukawinatan Itu Ternyata Diumpan Cewek
Kasus pembegalan kembali menimpa driver taksi online di Palembang, Minggu (20/5) malam, di wilayah Kuburan Cina, Kelurahan Sukawinatan,
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kasus pembegalan kembali menimpa driver taksi online di Palembang, Minggu (20/5) malam, di wilayah Kuburan Cina, Kelurahan Sukawinatan, Kecamatan Sukarami.
Korban Gunawan (40) masih beruntung tak sampai kehilangan nyawa dan kendaraan.
Namun para pelaku berhasil membawa kabur handphone miliknya.
Kabar pembegalan ini pun dibenarkan oleh salah satu warga yang tinggal di Perumahan YPAC.
Menurut warga yang tak diketahui identitasnya ini, sang sopir taksi online mengalami pembegalan sekitar pukul 19.00 atau 20.00.
Mobil korban awalnya diketahui berada di depan rumah salah satu warga yang berada di perumahan tersebut.
Saat itu, korban sebelumnya menerima orderan dari tiga orang untuk diantar dari wilayah International Plaza menuju ke kawasan Sukabangun.
Tiga orang yang diduga pelaku ini terdiri dari seorang wanita dan dua orang pria, dimana sang wanita duduk di kursi depan, sementara dua pria rekannya duduk di kursi tengah.
Tiba-tiba di tengah perjalan, korban diketahui dicekik oleh salah satu terduga pelaku pria.
Sementara terduga pelaku pria yang lain menodongkan sebilah pisau ke arah perut korban.
Beruntung, korban berhasil selamat dari kejadian ini.
Akan tetapi, para pelaku diketahui sempat mengambil ponsel milik korban serta menelanjangi korban.
Bahkan, mobil milik korban ditinggalkan di sekitar kawasan Kuburan Cina.
Dalam video yang sempat beredar via Whatsapp, beberapa pihak dari kepolisian tampak sudah tiba di lokasi kejadian dan melakukan pemeriksaan terkait kejadian ini.
Kapolsek Sukarami, Kompol Rivanda saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
Menurutnya, saat ini anggotanya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
"Iya benar, kami maish menyelidiki. Untuk korban memang sudah melapor. Korban kehilangan sebuah hp, tapi mobilnya masih aman," katanya saat dikonfirmasi.
Sementara Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu Binto Hari Bawono saat dikonfirmasi juga membenarkan adanya informasi begal yang menimpa driver taksol tersebut, dan pihaknya masih menyelidiki.
"Kami monitor, kasusnya sedang dilakukan penyelidikan oleh tim gabungan Sat Reskrim Polresta Palembang dan Polsek Sukarami," jelasnya. (str/sp)