Gara-gara Lakukan Ini Saat Babak Eliminasi Marion Jola 'Disemprot' Juri Indonesian Idol

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Ajang pencarian bakat Indonesian Idol 2018 sukses mencuri perhatian publik.

Banyak kontestan bersuara emas hingga penampilannya yang memesona membuat para juri terpukau.

Beberapa nama kontestan semakin ramai diperbincangkan hingga masuk ke dalam jajaran trending di Youtube hingga Google Trends.

Sejak kemunculannya di audisi Indonesian Idol, perempuan berusia 17 tahun ini menunjukkan penampilan yang memikat.

Selain suaranya yang khas, penampilan manja Marion Jola pun menjadi nilai tambah di mata para juri.

Berkat suara khas serta image-nya yang manja, Marion Jola sukses maju ke tahap eliminasi 3.

Di tahap ini, Marion menyanyikan lagu Havana dari Camila Cabello.

Meski Marion mengaku kondisinya kurang fit karena masih batuk, penampilan ia tetap memukau para juri.

Kendati demikian, detik-detik keputusan juri untuk meloloskan kontestan ke tahap selanjutnya cukup mengejutkan Marion.

Saat pengumuman, Marion Jola bersama kontestan lain yang bernama Withney Julinetha harus menerima penilaian dari juri sebelum hasilnya diumumkan.

Maia Estianty mendapat giliran untuk menilai Marion Jola.

Di balik penampilannya yang memukau, kata Maia, Marion sebenarnya memiliki banyak catatan di mata para juri.

Ari Lasso dan Maia Estianty merupakan juri dari ajang pencarian bakat bernyanyi di salah satu televisi swasta.

Tak hanya Maia, rupanya Ari Lasso pun ikut mengungkap kekecewaan kepada Marion saat tampil di depan para juri.

"Mungkin begini, salah satu yang menurut saya fatal itu adalah ketika kamu masuk panggung dan kamu berbatuk, dan kamu ingin menunjukkan bahwa kamu sedang batuk," sambung Ari Lasso.

Marion memang sempat terbatuk sedikit sesaat sebelum menyanyikan lagu Havana.

Sebelum terbatuk, Judika menanyakan bagaimana kondisi Marion terlebih dahulu.

Seketika Marion pun batuk dan menjawab pertanyaan Judika.

"Batuk kak," jawab Marion di depan lima juri.

Ari Lasso seketika ikut membahas kondisi Marion.

"Kayaknya kamu gak batuk ini, kamu pura-pura ini," kata Ari Lasso.

Ari mengaku perilaku Marion saat itu sangat fatal.

"Itu fatal menurut saya, seorang Armand Maulana dan seorang Judika habis suntik tifus siang hari, saya sebelum konser 25 tahun dari jam 9 pagi sampai jam 1 siang itu di rumah sakit. Infus, uap, suntik dan itu tidak saya tunjukkan ke siapapun. Orang taunya bahwa Ari Lasso prima di atas panggung," ungkap Ari.

Mantan vokalis Dewa 19 ini menilai perilaku Marion saat terbatuk itu termasuk pertunjukkan yang kurang lucu.

"Menurut saya itu sebuah pertunjukkan kurang lucu ya kamu di atas panggung terbatuk menunjukkan kamu batuk itu kurang lucu menurut saya," lanjutnya.

"Karena tidak ada satu pun penyanyi profesional sekelas yang udah mendunia keluar, uhuk. Itu buat (dunia) hiburan nggak enak dilihatnya. Paham ya?"sambung Maia.

Sontak, penilaian Maia dan Ari Lasso soal sikap Marion tersebut langsung membuat tegang seisi studio.

Setelah memberikan penilaian, Maia langsung mengumumkan siapa yang akan melajut ke tahap selanjutnya di antara Withney dan Marion.

Withney terlebih dahulu disebut menjadi kontestan yang berhasil lolos ke babak live minggu mendatang.

Sementara, Maia Estianty meminta maaf kepada Marion karena harus pulang terlebih dahulu.

"Untuk Marion mohon maaf banget, kita malam ini dengan berat hati harus memulangkan kamu ke rumah," kata Maia.

Mendengar keputusan itu, Marion langsung mengangguk sembari tersenyum ke arah Maia seolah menunjukkan dirinya sudah pasrah dengan hasil yang diberikan para juri.

Namun, beberapa detik kemudian Maia kembali melanjutkan ucapannya.

"Yah..dengan berat hati untuk pamit ke orangtuamu untuk maju ke sini," lanjut Maia.

Kontan saja Marion langsung menangis dan memeluk Withney karena mereka berdua lolos ke tahap selanjutnya.