Masuk Skuat SFC 2018, Ingat Aksi Yogi Rahadian Bobol Gawang Teja Paku Alam ini, SFC Takluk

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Skuat Sriwijaya FC kini mulai melakukan persiapan menyambut musim 2018/2019.

Pemain baru bertalenta sudah merapat ke Bumi Sriwijaya Palembang.

Diantaranya ada pemain terbaik AFC Cup 2017 asal Tajikistan Manuchehr Dzhalilov.

Pemain asing berkualitas lainnya ada Makan Konate dan Mahamadou N'Diaye.

Belum lagi nama Esteban Viszcara yang tinggal menunggu waktu untuk merapat ke klub kebanggan Wong Kito ini.

Baca: Pose sambil Gendongan, Benda di Bibir Pacar Baru Glenn Fredly Bikin Salfok Ujung Bibirnya Kenapa

Di pos pos pemain lokal ada sederetan pemain berkualitas.

Adam Alis, Alfin Tuasalamony, Zulfiandi, Novan Sasongko, dan Yogi Rahadian.

Nama terakhir tersebut merupakan pemain baru namun muka lama bagi sepak bola Sumsel.

Yogi Rahadian tampil apik bersama klub besar asal Kalimantan, Mitra Kukar.

Baca: Bergelimang Harta, Siapa Sangka Begini Perlakuan Syahrini Pada Puluhan ART-nya

Baca: Daripada Oplas, 5 Artis Ini Pilih Tanam Benang Demi Awet Muda, No. 4 Banjir Pujian

Gol Yogi ke Gawang SFC

Dalam kompetisi musim 2017 lalu, Yogi Rahadian sempat membuat SFC bertekuk lutut di markas Mitra Kukar.

Tepatnya menit ke-78, pemain Mitra Kukar Yogi Rahadian masuk menggantikan Andre Agustian Prakoso, sementara satu menit sebelumnya, Sriwijaya FC kehilangan Bobby Satria yang cedera dan digantikan Dominggus Fakdawer di menit ke-78.

Pergantian ini memberikan efek besar bagi Mitra Kukar yang berhadapan dengan SFC, di Stadion Aji Imbut, Sabtu (30/9) lalu

Jika si Naga Mekes memetik hasil gemilang, SFC justru merugi besar.

Yogi yang biasa menyisir sisi kanan dan kiri sayap Kukar, bisa pula bermain sebagai second striker, hasilnya hebat.

Marclei bisa mencetak gol di menit ke-84, dan Yogi, pemain asal Sumsel itu melengkapi kemenangan Kukar lewat aksi pergerakan tanpa bola yang melewati brikade lini belakang Sriwijaya FC dan menceploskan bola ke gawang Teja Paku Alam.

Berikut videonya

Profil Yogi Rahadian

Pemain asal Kabupaten Musi Banyuasin  (Muba) ini lahir 27 Oktober 1995 silam.

Jejaknya bersama tim muda SFC atau tim Sumsel nyaris tidak terekam, karena dia lebih banyak bermain di Mitra Kukar.

Yogi merupakan alumni Sekayu Youth Soccer Academy (SYSA).

Dari SYSA, karier Yogi menanjak dengan memperkuat Persimuba U-15 dan U-18.

Kemudian masuk dalam program Indonesia Football Academy (IFA), dan pernah mengikuti pelatihan bersama SAD Indonesia di Uruguay.

Baca: Prediksi Kehidupan Artis di 2018, Skandal Besar Akan Terjadi! Mengerikan

IFA dan Leicester

Bakatnya makin terasa saat Indonesia Football Academy (IFA) bentukan Badan Timnas Nasional PSSI 2011 menariknya.

Direktur IFA saat itu, Kevin Kent punya koneksi di sepakbola Inggris dan menjalin kerja sama dengan Leicester City.

IFA kemudian mengirim pemainnya untuk berlatih di akademi Leicester satu bulan.

Kala itu, The Foxes hanya membolehkan empat pemain terbaik IFA yakni, Yogi, Moch Fahmi Al Ayyubi, Maldini Pali, dan Rico Adriyanto.

Namanya makin moncer setelah sukses membawa klub berjuluk Naga Mekes merebut gelar kampiun turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015, mengandaskan Semen Padang 2-1.

Perlu diketahui, Yogi pernah mengikuti seleksi bersama SFC U-21 musim 2013, yang dilatih Subangkit. Sayang tidak masuk seleksi sehingga Kukar merekrutnya.

Hasilnya, SFC U-21 yang diperkuat Ichsan dkk melaju ke final dan uniknya bertemu Mitra Kukar yang melibatkan Yogi di dalamnya.

Mitra Kukar kalah dan SFC juara ISL U-21 kala itu. Hanya saja nama Yogi makin moncer.

Biodata:
Nama:Yogi Rahadian

Tanggal lahir: 27 Oktober 1995 (umur 21)

Tempat lahir: Palembang, Indonesia

Tinggi: 170 cm

Posisi:Striker/gelandang serang

Klub:Mitra Kukar

Nomor:99

Karier junior
- 2007 SYSA Muba
–2012 Deportivo Indonesia
- 2013–2014 Mitra Kukar U-21
Karier senior
2014– Mitra Kukar
Tim nasional
2013 Indonesia U-15 
2014– Indonesia U-23