TERPOPULER-Setya Novanto Terancam Hilang Ingatan Karena Fortuner Tabrak Tiang Listrik?
Setya Novanto Terancam Hilang Ingatan Karena Fortuner Tabrak Tiang Listrik? Begini Cara Memulihkan
TRIBUNSUMSEL.COM-Setelah mengalami kecelakaan, Ketua DPR Setya Novanto terancam hilang ingatan.
Kecelakaan terjadi setelah mobil Toyota Fortuner yang ditunggangi Novanto menabrak tiang listrik sehingga membuatnya dikhawatirkan gegar otak?
Kalaulah itu benar, rupanya ada cara mengembalikan memori seseorang yang sempat kehilangan gara-gara gegar otak. Caranya?
Seperti diketahui, setelah kecelakaan yang menimpanya pada Kamis (16/11/2017), Setya Novanto, dikabarkan oleh pengacaranya Fredrich Yunandi, berpotenti mengalami gegar otak.
Jika memang Setnov mengalami gegar otak, muncul dugaan bahwa beliau bisa saja kehilangan ingatannya.
Tentu saja, jika sampai ini terjadi, proses penyidikan kasus korupsi E-KTP yang melibatkan dirinya akan terhambat.
Namun, sebelum jauh membahas masalah penyidikan, kita tentu ingin memastikan, apakah gegar otak benar-benar dapat menyebabkan penderitanya kehilangan ingatan?
Mari kita temukan jawabannya melalui ulasan dari upmc.com berikut ini.
Dengan 3,8 juta gegar otak terjadi setiap tahun, pertanyaan tentang bagaimana gegar otak dapat mempengaruhi ingatan seseorang biasa terjadi.
Gegar otak dapat terjadi akibat kecelakaan atau trauma pada otak saat bermain olahraga yang melibatkan kontak fisik, atau ‘skenario’ lainnya.
Gegar otak menggetarkan otak di dalam tengkorak korban dengan masa pemulihan bervariasi tergantung pada kondisi fisik individu dan tingkat keparahan benturan ke kepala.
Dalam How Concussions Affect Academics, pakar gegar otak Jonathan French, PsyD, membahas bagaimana gegar otak dapat mempengaruhi kemampuan siswa untuk belajar.
Cedera ini memengaruhi kemampuan kognitif otak, termasuk yang dibutuhkan untuk belajar dan beraktivitas di sekolah.
Untungnya, ada beberapa hal yang bisa dilakukan sekolah untuk membantu meringankan pemulihan siswa.
Pada bagian kedua dari seri ini, Dr. French membahas bagaimana gegar otak dapat memengaruhi ingatan jangka pendek dan jangka panjang.
Bisakah gegar otak memengaruhi memori jangka pendek?
Saat otak terluka, tentu saja ada kemungkinan besar bisa mempengaruhi kemampuan seseorang untuk mengingat informasi yang baru disajikan.
Seringkali, individu mengeluh bahwa mereka tidak dapat mengingat sesuatu yang baru saja mereka lihat, atau hal-hal yang baru saja dikatakan.
Ini adalah jenis masalah memori yang paling umum.
Bisakah gegar otak mempengaruhi memori jangka panjang?
Ingatan jangka panjang seseorang dapat dipengaruhi oleh gegar otak.
Namun, lebih besar kemungkinannya untuk memengaruhi memori jangka pendek mereka.
Kebanyakan individu yang menderita cedera kepala dapat mengingat hal-hal yang terjadi di masa lalu.
Namun kemungkinan besar akan bersusah payah untuk mengingat hal-hal yang terjadi baru-baru ini, terutama informasi yang mereka lihat atau dengar sebelum mencari pengobatan atau saat mereka masih mengalami gejala.
Baca: Tak Disangka, Anak Kecil Berbaju Hijau ini Ternyata Sekarang Cantiknya Kelewatan, Bikin Kagum
Apakah gegar otak memengaruhi kecerdasan orang?
Gegar otak tidak selalu mempengaruhi kecerdasan.
Kecerdasan bersifat stabil yang mencakup banyak aspek fungsi kognitif.
Setelah gegar otak, otak tidak dapat berfungsi sebaik sebelum cedera.
Inilah sebabnya mengapa kita biasanya mengalami beberapa kesulitan dengan memori atau akademisi.
Namun, begitu otak pulih, tidak ada perubahan dalam kecerdasan secara keseluruhan dari penderitanya.
Apakah ada dampak jangka panjang pada setiap masalah di atas?
Biasanya kita tidak melihat dampak jangka panjang.
Kebanyakan individu yang mengalami gegar otak mengalami kesulitan selama masa pemulihan mereka.
Namun jika dikelola dengan benar sebagian besar kembali normal tanpa mengalami kesulitan kognitif jangka panjang.

Begini Hasil Penelitian Kembalikan Ingatan yang Hilang
Pada 2015 lalu, para peneliti di laboratorium Susumu Tonegawa and Memory di MIT melakukan beberapa studi menggunakan teknik pelacakan otak berbasis cahaya.
Hasil penelitian itu menunjukkan, kenangan pada penderita amnesia tidak terhapus, tapi tetap utuh dan bisa dikembalikan.
Penemuan yang dipublikasikan pada jurnal Science ini berdasarkan eksperimen yang dilakukan pada tikus dan mungkin memiliki implikasi pada manusia juga.
Tikus-tikus itu dilatih untuk menerima kejutan di ruang-ruang tertentu.
Para peneliti lalu menggunakan label protein untuk menandakan sel pada hipokampus—otak yang aktif dan bertanggung jawab membuat memori.
Menurut Tomas Ryan, pemimpin penelitian, 3 dari 5% sel di hipokampus berguna untuk membentuk memori.
Ketika tikus itu ditempatkan pada ruangan yang sama, mereka “membeku” sejenak dan mengantisipasi keterkejutannya.
Namun, ketika mereka diberi obat untuk menginterupsi proses pembentukan memori, mereka tidak mengingat rasa shock tadi dan tidak membeku ketika ditempatkan di ruangan tersebut.
Selanjutnya, para peneliti mencoba mengembalikan memori yang hilang dengan mengaktifkan sel pembuat ingatan tadi.
Baca: Reaksi Tak Terduga Jokowi Saat Ditanya Benjol Sebesar Bakpao di Kepala Setya Novanto
Mereka melakukan hal tersebut menggunakan teknik yang dinamakan optogenetik, di mana lampu lasernya merangsang sel-sel di hipokampus.
“Hal ini menunjukkan amnesia terjadi karena otak tidak bisa mengakses memori; tapi ingatan itu sendiri tetap di sana,” kata Ryan.
Meskipun studi ini dilakukan pada tikus, namun ada kemungkinan bisa diaplikasikan pada manusia juga.
Para ahli mengatakan memori yang hilang karena amnesia akibat luka trauma pada otak seperti benturan, kecelakaan mobil atau dementia bisa dikembalikan.
Namun, jika otak terluka parah, mungkin proses menyimpan memori itu sudah terganggu sehingga tidak bisa dikembalikan.

Tak Harus Menabrak Tiang Listrik Dulu, Ini 5 Hal yang Bisa Membuat Kita Lupa Ingatan
Dalam perjalanan hidup, banyak hal yang sudah kita lupakan. Lalu, apa penyebab kita bisa lupa dan tidak ingat apa-apa?
Beberapa jenis ingatan dan otak memiliki cara unik untuk melupakan setiap jenisnya.
Psikolog telah mengklasifikasikan berbagai macam hal yang sering kita lupakan, dan ahli biologi telah mempelajari mekanismenya pada tingkat sel.
Lupa adalah hal normal dan penting untuk otak.
Berikut ini adalah fakta aneh tentang bagaimana orang-orang melupakan berbagai hal.
1. Pintu dapat menghancurkan memori
Dalam satu kegagalan memori jangka pendek yang umum tapi misterius, orang menemukan diri mereka di sebuah ruangan, tanpa mengingat mengapa mereka berakhir di sana.
Para peneliti mengatakan, dalam keadaan ini, mungkin pintu menuju kesanalah yang harus disalahkan.
Berjalan melalui pintu tersebut mungkin petunjuk untuk otak bahwa peristiwa baru telah dimulai dan otak harus menyimpan kenangan itu.
Hal inilah yang menyebabkan terjadinya penyimpangan memori yang aneh.
“Memasuki atau keluar melalui pintu berfungsi sebagai batas peristiwa dalam pikiran, yang memisahkan episode aktivitas dan file yang akan disimpan,” kata Gabriel Radvansky, psikolog di Universitas Notre Dame pada Live Science.
2. Aktivitas menghapus pikiran
Meskipun jarang, kegiatan tertentu dapat berakibat pada hilangnya memori dan otak menjadi kabut untuk sementara.
Hal ini disebut transient global amnesia.
Kejadian buruk menyebabkan masalah memori ini, dengan pasien melupakan hari terakhir saat mengalami hal buruk, dan mengalami kesulitan membentuk kenangan baru.
Orang dengan transient global amnesia tidak menderita efek samping yang serius, dan masalah memori biasanya menghilang dalam beberapa jam.
Tetapi belum ada penjelasan mengenai bagaimana hal ini terjadi.
Pemindaian otak dari pasien yang memiliki jenis amnesia ini juga tidak menunjukkan tanda-tanda kerusakan otak, atau tanda-tanda stroke.
3. Kenangan bisa hidup, bahkan jika kita tidak bisa mengaksesnya
Pada tahun 2013 terdapat laporan kasus aneh di Jurnal Frontiers of Neurology.
Peneliti menggambarkan seorang wanita yang memiliki halusinasi musik dari lagu yang tidak dia kenal.
“Untuk pengetahuan kita, ini adalah laporan pertama dari halusinasi musik yang tidak dikenali pasien,” tulis para peneliti.
Para ilmuwan mengatakan wanita itu mungkin mengenal lagu di beberapa titik, tapi lupa.
Kasus ini menimbulkan pertanyaan apa yang terjadi pada kenangan yang terlupakan.
Kemudian peneliti menunjukkan bahwa kenangan dapat disimpan dalam beberapa bentuk di otak yang membuat mereka dapat diakses, namun tidak dikenali.
Ada kemungkinan bahwa wanita memiliki kenangan musik, dengan bagian-bagian kunci dari kenangan yang hilang. Akibatnya, dia tidak bisa mengenali kenangan.
4. Otak dapat diprogram untuk melupakan masa
Kenangan masa kecil kadalah hal paling awal memudar. Ada kemungkinan alasan untuk itu.
Paling sering, orang tidak ingat kenangan apapun dari mereka pada tahun awal kehidupan, biasanya sebelum usia 3 atau 4.
Ini disebut amnesia infantil.
Para ilmuwan sebelumnya berpikir bahwa kenangan awal berada di sana, tetapi anak-anak hanya tidak memiliki kemampuan bahasa untuk verbalisasi mereka.
Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak-anak membuat kenangan selama tahun-tahun awal mereka, tapi kemudian lupa melalui mekanisme yang disengaja.
Satu penjelasan yang mungkin untuk ini adalah bahwa saat otak tumbuh berkembang, sel-sel baru akan menghapuskan kenangan yang tersimpan.
5. Cedera otak dapat menyebabkan lupa
Cedera otak memungkinkan untuk kehilangan kenangan bahkan sebelum mereka memiliki kesempatan untuk menyimpan.
Hal ini karena lokasi cedera berada di struktur otak yang secara khusus terlibat dalam penanganan pembentukan dan pemeliharaan memori.
Kerusakan daerah ini dapat menghasilkan bentuk amnesia aneh.
Dalam salah satu kasus, pasien kehilangan kemampuan untuk membentuk kenangan baru setelah bagian otaknya, hippocampus, telah dihapus selama operasi untuk mengobati epilepsinya. (Intisari Online/ M Habis Asyhad)
Dilansir dari Intisari Online dengan judul: Para Ilmuwan Temukan Cara Mengembalikan Ingatan yang Hilang, Cocok Bagi yang Takut Terkena Amnesia